Di sisi lain, sejak menggunakan QRIS, omzet kedai Ikhsan mengalami peningkatan yang signifikan.
Banyak pelanggan yang lebih memilih transaksi digital karena praktis, cepat, dan aman.
"Sekarang transaksi saya bisa mencapai Rp 300 ribu hingga Rp 1 juta sehari. Dengan QRIS, semuanya lebih mudah dan nyaman," tambah Ikhsan.
Selain itu, sistem pembayaran digital ini membantu pedagang dalam pencatatan keuangan.
Dengan riwayat transaksi yang otomatis tersimpan, Ikhsan lebih mudah mengelola pemasukan dan pengeluaran kedainya tanpa harus repot mencatat secara manual.
Mudahnya Membuat QRIS BRI
Diwawancarai terpisah, Regional CEO BRI Bandar Lampung Bernadi Kurniawan menyampaikan proses pembuatan QRIS BRI sangat mudah. Dapat dilakukan secara online maupun offline.
"BRI sebagai penyedia layanan QRIS terus mendorong digitalisasi transaksi bagi UMKM agar bisnis mereka semakin berkembang," kata Bernadi.
Proses pendaftaran QRIS BRI pun sangat mudah.
Pelaku usaha hanya perlu memenuhi beberapa persyaratan berikut:
1. Memiliki rekening tabungan di BRI
2. Mengisi formulir pendaftaran
3. Membawa KTP dan nomor HP aktif
4. Membawa NPWP (jika ada)
5. Jika usaha sudah legal, menyertakan SIUP/TDP dan Akta Pendirian