3. Lislikah, 53 tahun, Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Tuban (pengantar)
4. Wiwik Sunarti, 43 tahun, Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Tuban (pengantar)
5. Akhmad Basuki, 49 tahun, Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Tuban (pengemudi)
6. M. Al Fatih, 3 tahun, Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Tuban (pengantar)
7. Hafiz Gandawiharja, 17 tahun, Desa Tuwiri Wetan, Kecamatan Merakurak, Tuban (pengantar)
Daftar Korban Luka:
1. Khoirul Anam, 22 tahun, asal Bojonegoro, kenek bus
2. Suwarno, 46 tahun, asal Tuban, sopir bus (patah tulang).
Kesaksian Kernet Bus
Eko Perkoso, Kondektur Bus Rajawali Indah, memberikan kesaksian terjadinya peristiwa kecelakaan maut tersebut.
Menurutnya, sebelum kejadian kecelakaan terjadi, penumpang sempat berteriak histeris.
Teriakan penumpang itu menjadi saksi kecelakaan maut bikin tujuh penumpang tewas.
"Posisi saya tadi berada di tengah habis narik (uang) ke penumpang, tiba-tiba penumpang teriak lalu bruak terjadi tabrakan," kata Eko Perkoso dikutip dari TribunJatim, Kamis (10/4/2025).
Akibat kecelakaan itu, sopir bus mengalami patah kaki dan kernet harus dilarikan ke rumah sakit.
( Tribunlampung.co.id / TribunJatim.com )