Pemkot Bandar Lampung

Komunitas Punk Nusantara Art Project Buat Mural Cantik Sepanjang 560 M di Panjang

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

MURAL DI PANJANG - Komunitas Punk dari Nusantara Art Project saat membuat mural cantik sepanjang 560 meter di Panjang, Bandar Lampung, Kamis (29/5/2025).

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Komunitas Punk dari Nusantara Art Project kembali membuat mural cantik sepanjang 560 meter di Panjang, Bandar Lampung.

Perwakilan komunitas punk yang ikut jadi bagian dari Nusantara Art Project, Edi Bob mengatakan pihaknya kembali membuat mural, kali ini di wilayah Panjang.

"Di wilayah panjang. Panjangnya 560 meter. Tema yang kita angkat lingkungan hidup dan tema-tema sosial untuk mengingatkan kita semua agar menjaga lingkungan sekitar," ujarnya, Kamis (29/5/2025).

Ia menyebut target pengerjaan mural satu minggu.

"Total kru yang mengerjakan proyek ini ada 8 orang. Target satu minggu," ujarnya.

"Ini merupakan projek sosial terpanjang dan terlebar hasil relawan yang terdiri dari komunitas punk dan pelaku seni," sambungnya.

Ia menyebut pihaknya berencana menghidupkan kampung wisata bahari.

"Kami juga berencana membentuk kampung wisata bahari. Karena dulu sempat ada wisata UMKM disini, tapi vakum. Rencana akan kita hidupkan lagi," ujarnya

Ia mengucapkan terima kasih kepada warga yang telah mengizinkan mereka untuk tinggal sementara selama pengerjaan.

"Disambut hangat oleh warga sekitar dengan memberikan tempat tinggal sementara selama pengerjaan," ujarnya.

"Selain itu juga masyarakat sekitar memberikan makan kepada kru. Kebutuhan kru dipenuhi oleh masyarakat sekitar melalui RT," sambungnya.

Ia juga mengucapkan terima kasih ke beberapa pihak yang telah membantu memberikan perlengkapan.

"Kami berterimakasih kepada semua yang sudah mensuport kegiatan kami. Warga juga memberikan apa yang bisa diberikan, sebagai bentuk apresiasi juga. Karena mereka juga antusias dengan adanya projek mural ini. Apresiasi dengan kru mural ini, kami merasa berterimakasih dengan adanya miral ini kampung kami iadi terlihat indah dan nyaman," ujarnya

"Dari Pelindo 30 kaleng. Abah Aam ketua forum komunikasi masyarakat panjang utara bersatu 10 kaleng. PT Raja Property dalam bentuk uang Rp 2 juta. Warga sekitar memberikan uang Rp 700 ribu untuk beli cat. Bintang Farm 2 kaleng. Total ada 70-an kaleng," sambungnya.

Ia menyebut cuaca hujan yang tidak menentu membuat pihaknya sedikit kesulitan.

"Tidak ada kendala berarti, cuman kalau hujan aja kita berhenti," ujarnya.

"Apalagi kemarin sempat terjadi banjir disini. Jadi harapannya itu tidak akan terjadi lagi dengan adanya mural ini," tukasnya.

( Tribunlampung.co.id / Dominius Desmantri Barus )

Berita Terkini