Berita Lampung

Jasad Tanpa Kepala di Pantai Cukuh Pandan Tanggamus Pakai Celana Pendek Kotak-kotak

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

GARIS POLISI DI TKP - Garis polisi terpasang di TKP penemuan jasad tanpa kepala di pantai Cukuh Pandan, Pekon Padang Ratu, Kecamatan Limau, Kabupaten Tanggamus, Selasa (15/7/2025) sekitar pukul 15.10 WIB

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Tanggamus - Sosok jasad tanpa kepala yang ditemukan di Pantai Cukuh Pandan, Kecamatan Limau, Kabupaten Tanggamus masih belum ada identitas.

Terdapat ciri dari pakaian yang dikenakan jasad tanpa kepala yang terdampar di pantai willayah Limau, Tanggamus, Lampung itu.  

Diketahui jasad tanpa kepala itu berjenis kelamin pria ini ditemukan pada hari, Selasa (15/7/2025) sekitar pukul 15.10 WIB. 

Penemuan jenazah anonim tersebut langsung ditangani Polsek Limau bersama Tim Inafis Polres Tanggamus dengan mendatangi TKP penemuan.

Kapolsek Limau Iptu Dedi Yanto mengatakan, pihaknya bersama tim langsung turun ke lokasi setelah menerima laporan dari warga.

"Pukul 15.10 WIB kami menerima laporan adanya penemuan mayat laki-laki tanpa identitas di Pantai Cukuh Pandan,” kata dia. 

“Saat ditemukan kondisi korban sudah rusak, tanpa kepala, pergelangan tangan kanan dan telapak kaki kanan juga hilang,” imbuhnya.

Dedi menyebut, dari hasil pemeriksaan awal di lokasi, korban diketahui mengenakan kaos lengan panjang warna oranye, dan jaket merah polos.

Serta celana pendek kotak-kotak warna merah, namun identitas korban tidak diketahui.

Dirinya menjelaskan, penemuan jenazah pertama kali dilaporkan oleh saksi bernama Jamal (50), seorang nelayan warga Pekon Ketapang, Kecamatan Limau. 

Saat itu Jamal sedang memancing dan melihat sesosok mayat yang terdampar di pinggir pantai. 

Jamal kemudian melaporkan temuannya kepada rekannya, Rohim (60), yang kemudian meneruskan laporan tersebut kepada warga lain dan aparatur pekon, lalu meneruskan ke Polsek Limau. 

“Kami segera mendatangi lokasi, melakukan olah TKP, meminta keterangan saksi, memasang garis polisi serta mengevakuasi jenazah,” jelasnya.

Ditambahkannya, jenazah anonim tersebut sudah dievakuasi ke RSUD Batin Mangunang Kota Agung untuk pemeriksaan awal. 

Selanjutnya akan dibawa ke RS Bhayangkara Polda Lampung guna keperluan autopsi.

“Kami masih menunggu hasil pemeriksaan lebih lanjut guna memastikan penyebab kematian korban dan mengungkap identitasnya,” tandasnya. 

( Tribunlampung.co.id/ Oky Indrajaya )

Berita Terkini