Insiden Nikahan Anak KDM di Garut

Tangis Mela Tak Berhenti Seusai Anaknya Tewas di Acara Nikahan Putra Dedi Mulyadi

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TAK HENTI MENANGIS: Mela Puri (31) (ekspresi menangis) dan keluarga menunggu jenazah Vania Aprilia (8) di RSUD Dr Slamet Garut. Vania jadi korban meninggal saat ikut mengantre makan gratis di Pendopo Garut, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Jumat (18/7/2025).

Atas peristiwa tersebut kegiatan Pesta Rakyat yang semula akan diselenggarakan di alun-alun Jumat malam dibatalkan.

Hal tersebut diungkapkan oleh Bupati Garut Abdusy Syakur Amin, ia menyampaikan ungkapan bela sungkawa atas tragedi tersebut, ia mengatakan turut prihatin atas peristiwa maut itu.

"Saya menyampaikan belasungkawa dan berduka cita, kami sampaikan keprihatinan atas peristiwa ini," ujarnya kepada awak media di Pendopo Jumat malam.

Ia menuturkan, dalam peristiwa itu terdapat 26 warga yang pingsan, tiga meninggal dunia satu diantaranya merupakan anggota kepolisian yang sedang bertugas mengamankan acara.

Dari laporan Dinas Kesehatan, puluhan warga itu ucapnya, kekurangan oksigen saat berdesak-desakan untuk bisa masuk ke kawasan Pendopo.

"Informa yang kami terima itu karena mereka kekurangan oksigen berdesak-desakan karena ada anak kecil,"

"Ini sebenarnya antusiasme masyarakat terkait dengan upacara ini. Mereka ingin bersama-sama bergembira," tambahnya.

Pada mulanya memang, kata dia, kegiatan tersebut dijadwalkan diselenggarakan pukul 13.00 WIB.

Syakur menjelaskan, antusiasme masyarakat diluar dugannya. Ditambah banyak masyarakat yang sudah berkumpul di kawasan alun-alun setelah menyelesaikan ibadah salat Jumat.

"Untuk rangkaian lainnya, kami sudah bersepakat menunda atau ditiadakan," ungkapnya.

Pilu Mela, Putrinya Tewas di Syukuran Nikahan Anak KDM dan Wabup Garut: Kenapa Anak Saya Dibiarkan

( TRIBUNLAMPUNG.CO.ID / TRIBUNJABAR.ID )

Berita Terkini