Pemkot Bandar Lampung

Tokoh Adat Tegaskan Karnaval Tari Ngigel Bukan Pelecehan Tradisi

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

LESTARIKAN ADAT - Para penyimbang dan perwatin masyarakat adat menggelar konferensi pers di ruang asisten Pemkot Bandar Lampung, Selasa (5/8/2025).

Tribunlampung.co.id, Bandar LampungĀ - Sejumlah tokoh adat menegaskan bahwa pelaksanaan Karnaval Budaya Tari Ngigel yang digelar Pemkot Bandar Lampung bukan merupakan bentuk pelecehan terhadap tradisi atau prosesi adat Lampung.

Penegasan tersebut disampaikan para penyimbang dan perwatin masyarakat adat dalam konferensi pers di ruang asisten Pemkot Bandar Lampung, Selasa (5/8/2025).

Penyimbang masyarakat adat, Yakub, dengan gelar Radin Kepalo Migo dari Anek Langkapura menuturkan bahwa gelaran Karnaval Budaya Tari Ngigel telah melalui koordinasi dengan unsur adat yang ada di Kota Bandar Lampung.

"Kami dari masyarakat Kota Bandar Lampung, termasuk warga Balau serta seluruh tiyuh dan pekon di 20 kecamatan, menyatakan bahwa puncak acara HUT Ke-343 Kota Bandar Lampung, yakni Karnaval Budaya Tari Ngigel, bukanlah prosesi adat," kata Yakub.

"Kegiatan ini adalah bagian dari gelar budaya yang tujuannya untuk melestarikan dan memperkenalkan kekayaan budaya Lampung kepada masyarakat luas," sambungnya.

Ia menambahkan, seluruh elemen adat telah dilibatkan sejak awal.

Bahkan para penyimbang dan perwatin se-Kota Bandar Lampung turut memberikan dukungan penuh terhadap program pelestarian budaya yang diinisiasi Wali Kota Eva Dwiana.

"Kegiatan ini justru menjadi sarana edukasi bagi masyarakat yang heterogen di Bandar Lampung, agar lebih mengenal adat dan budaya Lampung secara inklusif," tuturnya.

Ia mengimbau masyarakat agar tidak mudah terprovokasi oleh informasi-informasi keliru yang beredar dan tidak bertanggung jawab.

"Sudah seharusnya kita bersatu menjaga dan melestarikan adat istiadat kita," ujarnya.

"Karnaval ini bukan ajang merusak budaya, melainkan bentuk cinta dan pelestarian budaya Lampung," tukasnya.

( Tribunlampung.co.id / Dominius Desmantri Barus )

Berita Terkini