Ia menambahkan, ada 50 Kepala Keluarga (KK) yang mengungsi dari lokasi kejadian karena lokasi terbakarnya sumur minyak hanya berjarak 10 hingga 20 meter dari pemukiman warga.
"Warga terdampak juga sementara diungsikan, ada 50 KK mengungsi ke rumah saudara," jelasnya.
Hingga Senin siang, petugas gabungan masih berusaha memadamkan api.
"Tim gabungan masih berada dilokasi dan masih melaksanakan proses pemadaman dan pemantauan," paparnya.
Kata Polisi
Kasih Humas Polres Blora, AKP Gembong Widodo, menjelaskan pihaknya masih melakukan penyelidikan.
"Masih penyelidikan mas," katanya, saat dikonfirmasi TribunJateng.com.
Ia menuturkan, timnya tengah mengumpulkan informasi terkait kebakaran di sumur minyak ini.
Sebagai penanganan pertama, pihak kepolisian memasang garis polisi dan mengimbau para warga untuk tidak mendekat.
"Ini masih pendalaman informasi ya,"
"Sementara kita amankan TKP, kita pasang police line dan kita imbau masyarakat untuk tidak mendekat," jelasnya.
Belum Padam
Dari pantauan jurnalis Tribun Jateng, M Iqbal Shukri, hingga Senin pukul 09.00 WIB api masih belum bisa dipadamkan.
Rumah-rumah sekitar lokasi kejadian juga ditinggalkan pemiliknya.
Barang-barang milik warga seperti kasur, hingga pakaian terlihat berserakan ditinggal pemiliknya.