Idung merasa, membludaknya jemaah dan banyaknya doa yang diterima Mpok Alpa menjadi balasan kebaikan sang komedian semasa hidup.
"Jemaah dari mana-mana ikut mendoakan Mpok, Almarhumah emasa hidupnya baik sekarang dikasih balasan yang luar biasa."
Idung tak mengira jumlah jemaah yang hadir untuk mengirim doa sampai 3000 orang.
Hal itu membuat lingkungan rumahnya tak bisa menampung jemaah yang hadir.
"Banyak yang mendoakan dari mana-mana. Jemaah luar biasa lebih dari 3000. Sampai nggak bisa nampung," tuturnya lagi.
"Di luar dugaan jemaahnya membludak, (mempersiapkan) 1000 tapi di luar dugaan ya lebih dari 1000," timpalnya.
Untuk diketahui, komedian Mpok Alpa sempat divonis kanker payudara sejak hamil putra kembarnya empat bulan.
Saat itu kanker payudara masih stadium satu.
Namun setelah melahirkan, perempuan berdarah Betawi itu, menyadari ada benjolan di payudaranya.
Sempat menjalani kemoterapi, namun sel-sel kanker Mpok Alpa telah menyebar ke paru-paru.
Selama sakit, komedian yang populer lewat video viral TikTok pada tahun 2018 ini, memilih menyembunyikan sakitnya sembaru berusaha untuk terus sembuh.
Tidak hanya di rumah sakit Jakarta, Mpok Alpa juga sering bolak-balik berobat di Malaysia.
Hanya pihak keluarga dan dua sahabatnya, Raffi Ahmad serta Irfan Hakim yang diberitahu soal sakit Mpok Alpa.
Hingga kabar meninggal dunia mencuat, banyak publik dan rekan-rekan artis yang kaget tak menyangka.
Baca juga: Pertama Kali Ziarah ke Makam Mpok Alpa, Aji Darmaji Nangis Hatinya Bergetar: Saya Nggak Bisa Sendir
(Tribunlampung.co.id/Tribunnews.com)