Bisnis

Indosat Ooredoo Hutchison Rayakan Perjalanan ke-58 Tahun, Perkuat Komitmen Hadirkan AI Inklusif

Mengusung tema “5triving 8eyond”, Indosat menempatkan teknologi kecerdasan artifisial (AI).

Dokumentasi Indosat
HUT INDOSAT KE-58: Dalam rangka HUT ke-58 Indosat menegaskan transformasi perusahaan menuju AI TechCo yang berperan mendorong percepatan digitalisasi nasional. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Jakarta- Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) menandai perjalanan 58 tahun dengan menegaskan transformasi perusahaan menuju AI TechCo yang berperan mendorong percepatan digitalisasi nasional. 

Mengusung tema “5triving 8eyond”, Indosat menempatkan teknologi kecerdasan artifisial (AI) sebagai fondasi utama dalam menghadirkan pengalaman digital yang lebih cerdas, personal, dan berdampak bagi seluruh masyarakat Indonesia. 

Vikram Sinha, President Director and Chief Executive Officer Indosat Ooredoo Hutchison, menyampaikan bahwa tahun ke-58 menjadi refleksi perjalanan panjang Indosat sekaligus momentum kami menatap masa depan. 

Menurutnya, ini adalah bukti bahwa Indosat terus melampaui batas sebagai AI TechCo, melalui inovasi dan solusi yang dibangun bersama ekosistem kolaboratif. 

"Kami ingin memastikan setiap kemajuan teknologi membawa manfaat nyata bagi masyarakat, pelanggan, dan masa depan digital Indonesia," Vikram Sinha dalam keterangan tertulis yang diterima Tribunlampung.co.id, Jumat (21/11/2025).

Vikram Sinha memastikan, transformasi menuju AI TechCo diwujudkan melalui berbagai inisiatif strategis, salah satunya kampanye “AI untuk Kita Semua” yang memastikan teknologi AI dapat dirasakan secara inklusif oleh seluruh lapisan masyarakat. 

"Salah satu implementasi terdekatnya adalah fitur Anti-Spam dan Anti-Scam berbasis AI," kata Vikram Sinha.

Dalam tiga bulan sejak peluncuran, solusi ini telah memblokir lebih dari 200 juta panggilan berisiko, memberikan peringatan untuk lebih dari 90 juta pesan mencurigakan.

Serta melindungi rata-rata 11,5 juta pelanggan setiap bulan dari potensi penipuan digital.

Indosat juga memperluas pemanfaatan AI ke tingkat jaringan. 

Baru-baru ini, Indosat meluncurkan AI-RAN Research Center di Surabaya, pusat inovasi AI Radio Access Network (AI-RAN) berbasis AI pertama di Asia yang dibangun bersama Nokia dan NVIDIA. 

Fasilitas ini menegaskan posisi Indonesia sebagai pelopor dalam pengembangan jaringan cerdas berbasis AI.

Sekaligus mendukung komitmen pemerintah untuk memperkuat kedaulatan digital nasional menuju visi Indonesia Emas 2045.

Selain itu, Indosat juga kembali meluncurkan Empowering Indonesia Report 2025 bertema “Building Bridges of Tomorrow”, yang menegaskan pentingnya AI berdaulat sebagai fondasi utama pertumbuhan ekonomi digital Indonesia. 

Laporan ini mendorong kolaborasi lintas sektor untuk bersama menciptakan ekosistem AI yang mandiri, dengan memperkuat infrastruktur digital, mengembangkan talenta masa depan, dan menerapkan tata kelola AI yang beretika.

Sumber: Tribun Lampung
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved