Berita Lampung
Benturan Keras Seret Pengendara Motor di Lampung Timur, Ibu dan Anak Tewas Ditabrak Innova
Peristiwa lakalantas yang terjadi di Jalan Sutami, Desa Sripendowo, Kecamatan Bandar Sribhawono, Kabupaten Lampung Timur makan korban jiwa
Tribunlampung.co.id, Lampung Timur - Peristiwa lakalantas yang terjadi di Jalan Sutami, Desa Sripendowo, Kecamatan Bandar Sribhawono, Kabupaten Lampung Timur makan korban jiwa.
Peristiwa yang terjadi pada Minggu (7/9/2025) malam itu menyebabkan dua korban meninggal dunia.
Seorang ibu rumah tangga (IRT) bersama sang anak meninggal dunia.
Sementara sang suami mengalami luka parah.
Kasat Lantas Polres Lampung Timur Iptu Wahyu Dwi Kristanto mengatakan, kecelakaan itu melibatkan mobil Toyota Innova BG 1947 YL dan sepeda motor Honda Beat putih dengan pelat B 6968 CTX.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, kecelakaan itu terjadi sekitar jam 21.30 WIB.
Berawal saat kedua kendaraan melaju beriringan dari Sidorejo menuju Sribhawono, Lampung Timur.
Diduga karena melaju dengan kecepatan tinggi, mobil Innova itu menabrak motor korban yang ada di depannya.
"Sepeda motor Honda Beat putih dengan pelat B 6968 CTX ditabrak dari arah belakang oleh minibus hitam pelat BG 1947 YL," ujar Wahyu saat dikonfirmasi, Rabu (10/9/2025).
"Benturan keras tidak hanya menyeret motor dan pengendaranya, tetapi juga membuat minibus terguling di lokasi kejadian," terusnya.
Wahyu menjelaskan, diduga pengendara minibus tidak dapat mengendalikan kendaraan karena melaju cukup kencang.
“Pengendara sepeda motor tersebut adalah pasangan suami istri yang membawa satu anak. Kondisi istri dan anak tidak tertolong saat dilarikan ke rumah sakit. Sementara suaminya dalam keadaan kritis,” ungkapnya.
Pada akhir Juli lalu mobil pribadi yang ditumpangi Sasa Chalim, adik Wakil Gubernur Lampung, Jihan Nurlela, dikabarkan mengalami kecelakaan di kawasan Jabung, Lampung Timur.
Bahkan, akibat kecelakaan tersebut dikabarkan satu orang meninggal dunia. Insiden tersebut terjadi di pertigaan Desa Negara Batin, Kecamatan Jabung, Lampung Timur, Selasa (29/7/2025) sekitar pukul 14.26 WIB.
Dikutip dari kompas.com, Kasat Lantas Polres Lampung Timur yang saat itu dijabat AKP Glen Siagian membenarkan, jika Sasa Chalim berada di dalam mobil saat kecelakaan terjadi.
"Iya benar, Sasa ada di dalam kendaraan sebagai penumpang," kata Glen saat dikonfirmasi, Jumat (1/8/2025) malam.
Warga setempat yang menolak dicantumkan namanya juga membenarkan hal tersebut.
"Iya (Sasa ada di dalam) jadi penumpang, ketemu saat di Puskesmas setelah kecelakaan," ujarnya.
Kecelakaan melibatkan mobil Toyota Fortuner bernomor polisi B 1718 PJL dengan sepeda motor Honda Revo tanpa pelat nomor yang dikendarai pasangan suami istri, Banjar Sopyan (65) dan Maini (63), warga Negara Batin.
Menurut saksi, sepeda motor melaju dari arah Polsek Jabung menuju Kecamatan Jabung. Saat akan berbelok ke kanan di pertigaan, motor tersebut ditabrak dari belakang oleh Fortuner yang dikemudikan M Zaki (22).
“Mobil Fortuner menabrak bagian belakang sepeda motor," kata Glen.
Akibat kecelakaan tersebut, Banjar Sopyan mengalami luka berat dan meninggal dunia setelah sempat dirawat di rumah sakit.
Glen menambahkan, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dengan memeriksa saksi-saksi dan mengamankan kendaraan yang terlibat untuk proses lebih lanjut.
Remaja Paling Rentan
Kasat Lantas Polres Lampung Timur (Lamtim) menyebut remaja adalah kelompok yang rentan terlibat lakalantas.
Pertengahan Juli lalu, AKP Glend yang masih menjabat Kasatlantas menjelaskan, ini terjadi karena kurangnya pengalaman berkendara serta minimnya kesadaran akan aturan di jalan raya.
“Melalui kegiatan Safety Riding ini, kami harap terjadi peningkatan disiplin berlalu lintas di kalangan pelajar.
Sehingga ke depan, angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas yang melibatkan generasi muda dapat ditekan,” ujarnya saat kegiatan Safety Riding di SMK Muhammadiyah Sekampung, Sabtu (19/7/2025).
Ia menambahkan, upaya ini bertujuan menciptakan Kamseltibcar Lantas (Keamanan, Keselamatan, Ketertiban dan Kelancaran Lalu Lintas) yang kondusif dan berkeselamatan di wilayah Kabupaten Lampung Timur.
Pada kegiatan itu materi yang diberikan meliputi pemahaman rambu-rambu lalu lintas, pentingnya penggunaan helm berstandar SNI, larangan menggunakan ponsel saat berkendara, dan bahaya mengendarai kendaraan bermotor tanpa SIM atau di bawah umur.
Para pelajar juga diajak untuk menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas di lingkungan sekolah maupun masyarakat.
Para siswa terlihat antusias mengikuti materi yang disampaikan, bahkan turut berpartisipasi dalam sesi tanya jawab dan simulasi berkendara yang aman.
Kegiatan ditutup dengan pembagian brosur imbauan keselamatan lalu lintas kepada para pelajar.
Innova Seruduk Motor di Lampung Timur, Ibu dan Anak Meregang Nyawa |
![]() |
---|
KONI Pesawaran Target Masuk Tiga Besar di Porprov ke-10 |
![]() |
---|
Sadar Didatangi Petugas, Pelaku Pencurian HP di Pringsewu Kabur dari Rumahnya |
![]() |
---|
Sat Binmas Polres Lampung Tengah Patroli Dialogis di Stasiun Haji Pemanggilan |
![]() |
---|
Puluhan Honorer Datangi DPRD Lampung, Tuntut Kepastian Status dan Formasi PPPK |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.