Demo di Lampung Berlangsung Damai, Pelajar SMA Acungi Jempol

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Bandar Lampung - Aksi unjuk rasa yang dilakukan ribuan masyarakat di depan Gedung DPRD Lampung pada Senin (1/9/2025) berlangsung damai dan tertib.

Hal ini mendapat apresiasi dan respons positif dari siswa SMA IT Ar-Raihan Bandar Lampung.

Salah satunya, Zhavitri Ramadhani Wibowo (17) yang sangat mengapresiasi demo pada (1/9/2025) di Gedung DPRD Lampung.

“Terimakasih untuk seluruh elemen baik kakak-kakak mahasiswa, tokoh masyarakat dan masyarakat Lampung mau sudah berdemo tanpa merusak fasilitas umum,” ujarnya, Selasa (9/9/2025).

“Terimakasih juga untuk bapak Gubernur karena sudah mau turun mengatasi demo kemarin dan polisi yang sudah mengamankan demo,” tambahnya.

Menurutnya demonstrasi yang berujung damai patut diacungi jempol dan menjadi contoh bagi wilayah lainnya.

“Menurut saya demo pada Senin (1/9/2025) itu keren banget sih, karena demonya berbeda dengan daerah lainnya yang berujung ricuh,” kata pelajar lainnya, Attaya Kirana (16).

Ia pun mengapresiasi Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal yang turun langsung menemui massa, dan juga polisi yang sudah berkontribusi dengan baik tanpa tersulut emosi.

Muhammad Diva Prakasa (17) juga mengapresiasi seluruh elemen baik Pemerintah Provinsi Lampung dan juga masyarakat yang sudah menyampaikan tuntutan dengan kondusif.

“Saya memberikan apresiasi terhadap para demonstran yang telah mengikuti aksi demo Senin (1/9/2025) secara damai dan tertib,” ucapnya.

Sehingga seluruh elemen mulai dari pendemo, Gubernur dan aparat pemerintahan dapat berkonpromi dan berdiskusi bersama-sama atau duduk bareng.

Ia juga menjelaskan demo di Bandar Lampung pada Senin (1/9/2025) cukup unik karena diawali dengan doa bersama dan di akhiri dengan bagi-bagi makanan gratis.

Hal ini sangat berbeda dengan daerah lain yang berujung ricuh hingga mengakibatkan korban jiwa, dan akhirnya memberikan keresahan bagi Masyarakat di sekitar tempat demo itu.

(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID/ Bintang Puji Anggraini)