Diduga Keracunan MBG, Belasan Siswa SMAN 1 Punggur Lamteng Dilarikan ke RS

Tribunlampung.co.id, Lampung Tengah – Belasan siswa di SMAN 1 Punggur, Lampung Tengah diduga keracunan setelah mengonsumsi menu Makan Bergizi Gratis (MBG) di sekolah, Senin (6/10/2025).

Sejumlah siswa pun dilarikan ke rumah sakit.

Menu MBG tersebut disediakan oleh SPPB Kampung Nunggalrejo, Kecamatan Punggur, Lampung Tengah. 

Para siswa SMAN 1 Punggur awalnya menyantap menu makanan MBG pada pukul 09.30 WIB. 

Menu yang disajikan meliputi nasi putih, daging rendang, cah toge wortel, tahu, dan buah semangka. 

Kemudian sekitar pukul 11.00 WIB, sejumlah siswa mulai mengeluhkan gejala pusing, demam, sakit perut, mual dan muntah. 

Bahkan beberapa di antaranya ada yang mengalami kejang. 

Mereka kemudian mendapatkan pertolongan pertama dengan mendatangkan petugas Puskesmas Punggur. 

Akhirnya mereka dirujuk ke RS Azizah dan RSUD Ahmad Yani di Kota Metro.

Kejaksaan Negeri Lampung Tengah bergerak untuk menindaklanjuti kejadian dugaan keracunan makanan yang dialami belasan siswa SMAN 1 Punggur.

Tim langsung turun ke lapangan untuk memastikan kondisi siswa serta pelaksanaan MBG tetap berjalan aman dan sesuai ketentuan.

Kepala Seksi Intelijen Kejari Lampung Tengah Alfa Dera mengatakan bahwa langkah ini merupakan bentuk kehadiran negara dalam menjamin keselamatan anak-anak dan mendukung program strategis nasional Presiden Prabowo Subianto, yang menekankan pentingnya gizi bagi generasi emas Indonesia.

"Menindaklanjuti kejadian tersebut, tim turun langsung pada Selasa (7/10/2025) ke sejumlah lokasi yang berkaitan dengan peristiwa tersebut, di antaranya RSUD Ahmad Yani Kota Metro tempat para siswa dirawat, SMAN 1 Punggur tempat para siswa mengonsumsi makan siang, serta SPPG Nunggalrejo selaku penyedia MBG," kata Alfa, Rabu (8/10/2025).

“Kami ingin memastikan kondisi siswa mulai membaik dan sebagian besar telah diperbolehkan pulang,” imbuhnya.

Ia menegaskan, saat ini kegiatan belajar-mengajar di SMAN 1 Punggur telah kembali normal.