Berita Lampung

Richelle Siswi SMA Dharma Bangsa Sabet Medali English Olympiade Internasional

Ajang perlombaan tingkat internasional yang diikuti Richelle, setelah dirinya terjun ke tingkat nasional di Jakarta.

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID/ Bintang Puji Anggraini
MEDALI PERAK - Fairysha Agatha Richelle didampingi oleh mentor bahasa Inggrisnya, Miss Melati. Selasa (14/10/2025). Siswi SMA Dharma Bangsa Bandar Lampung ini sabet medali English Olympiade Internasional. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Bandar Lampung - Fairysha Agatha Richelle yang akrab disapa Richelle (16) siswi SMA Dharma Bangsa Bandar Lampung sabet medali silver pada ajang lomba ESOLIO (English for Speakers of Other Languanges International Olympiade) di Bali Pada 16-20 Juni 2025.

Ajang perlombaan tingkat internasional yang diikuti Richelle, setelah dirinya terjun ke tingkat nasional di Jakarta pada 8-9 Februari 2025.

Richelle menceritakan pengalamannya mengikuti olimpiade bahasa Inggris kemarin. “Kalau untuk Olimpiade English ini, menurut saya agak beda ya dengan Olimpiade English biasanya,” ungkapnya Selasa (14/10/2025).

“Mungkin Olimpiade English pada biasanya itu hanya mengerjakan soal, tapi kalau Olimpiade English ESOLIO ini ada listening, speaking, reading dan dan writing,” tambahnya.

Dikatakan Richelle, seluruh peserta dituntut untuk bisa mengerjakan segala tantangan yang ada di olimpiade tersebut demi meraih gelar juara.

“Kemudian kita ada part untuk listening sama juga speaking yang diberikan waktu 30 menit untuk menyiapkan pidato 3 menit,” jelasnya.

Part yang paling susah, menurut dia, speaking. Karena bukan hanya persiapannya yang pendek. , Tapi topik yang diberikan bervariasi.

Richelle mengungkap tema yang diberikan kepadanya terkait bagaimana kemiskinan berdampak pada generasi muda. 

“Pidato saya saat itu dengan menggunakan hook, salah satu kayak vocab, uncertainty, ketidakpastian,” Richelle.

“Tapi saya ubah itu jadi kayak satu full pidato, karena ketidakpastian itu suatu hal yang orang takutkan seperti masa depan tidak pasti, terus mungkin nanti ujian tidak pasti dan menurut saya itu definisi dari kemiskinan,” tambahnya.

Richelle mempersiapkan perlombaan ini sejak Desember 2024. Selama persiapan lomba, Richelle dibimbing oleh Miss Melati, guru Bahasa Inggris Sekolah Dharma Bangsa.

Tidak hanya perlombaan itu, pada bulan Agustus, Richelle ternyata juga mengikuti Asian Youth Speech Contest dan mewakili indonesia menjadi finalis dan dikirim ke Bangkok.

“Di situ saya mengirimkan video pidato pendek sepanjang 3 menit, lalu video saya lolos jadi saya bisa mewakili Indonesia untuk menyampaikan pidato saya di Bangkok,” ungkapnya.

Namun, Richelle hanya sampai finalis. "Tapi saya sudah sangat bangga karena bisa mewakili Indonesia ke ajang internasional,” kesannya.

Richelle berharap kedepan bisa kuliah di luar negeri dengan beasiswa prestasi.

“Sejak dulu saya tuh pengennya untuk study abroad ke Luar negeri, dan saya memang sudah mempersiapkan step by stepnya gimana,” ujarnya.

Menurutnya, seluruh sertifikat perlombaan yang telah ia ikuti ini akan menjadi portfolio untuk masuk ke perguruan tinggi jalur prestasi.

(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID/ Bintang Puji Anggraini)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved