Berita Terkini Nasional

Sopir Mobil Pikap Tewas Setelah Tertimpa Dump Truck di Muara Enim

Peristiwa terjadi di  Jalan Hauling Km 27,500, Desa Karang Raja, Kecamatan Muara Enim, Kabupaten Muara Enim.

Editor: taryono
istimewa
KECELAKAAN- Sebuah kecelakaan tragis terjadi di Jalan Hauling Km 27,500, Desa Karang Raja, Kecamatan Muara Enim, Kabupaten Muara Enim, pada Sabtu (25/10/2025) sekitar pukul 09.00 WIB. Seorang petugas pengawas hauling PT RMK, Azzam (26), tewas setelah mobil yang dikendarainya tertimpa dump truck milik PT Muara Lintas Darmo. 

Tribunlampung.co.id, Sumsel - Pengemudi mobil pikap Triton LV 20130 RMKO bernama Azzam (26), petugas pengawas hauling PT RMK, tewas setelah kendaraannya tertimpa dump truck milik PT Muara Lintas Darmo yang dikemudikan Amar Hilmi (30).

Peristiwa terjadi di  Jalan Hauling Km 27,500, Desa Karang Raja, Kecamatan Muara Enim, Kabupaten Muara Enim, pada Sabtu (25/10/2025) sekitar pukul 09.00 WIB.

Melansir Tribun Sumsel, peristiwa bermula saat mobil Triton LV 20130 RMKO berpapasan dengan mobil dump truck yang mengangkut batu krokos dari Gunung Kembang, Kabupaten Lahat.

Amar Hilmi sedang dalam perjalanan menuju tempat pembongkaran di PT RMK, namun saat berada di turunan, mobil yang dikendarai oleh Azzam berhenti mendadak karena adanya kemacetan di jalur kiri jalan yang dipenuhi kendaraan yang mengantri untuk pembongkaran.

Pada saat yang bersamaan, di jalur kanan, ada sebuah dump truck warna hijau milik PT RMK yang sedang berbelok ke kiri untuk menaiki tanjakan. Amar Hilmi yang melihat kondisi tersebut berusaha memberi sinyal kepada Azzam dengan cara membunyikan klakson, namun sinyal tersebut tampaknya tidak dipahami.

Dalam usaha menghindari tabrakan, Amar Hilmi kemudian membanting stir ke arah kanan, namun kendaraan yang dikemudikannya terguling dan menimpa mobil Azzam.

Akibat kejadian ini, Azzam meninggal dunia di tempat dengan kondisi kendaraan yang rusak berat. Mobil dump truck yang terlibat juga mengalami kerusakan signifikan.

Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), polisi menemukan lima unit mobil dump truck bermuatan batu krokos sedang mengantri di bahu jalan.

Selain itu, tidak ada petugas yang mengawasi atau mengatur lalu lintas di jalur persimpangan yang menjadi lokasi kejadian, serta tidak adanya rambu-rambu peringatan yang dipasang di persimpangan tersebut.

Kapolres Muara Enim, AKBP Jhoni Eka Putra melalui Kasi Humas AKP RTM Situmorang, menyatakan bahwa pihak kepolisian telah melakukan cek TKP, memasang garis polisi, melakukan wawancara dengan saksi-saksi, serta melakukan visum et repertum.

"Untuk barang bukti kendaraan DT dan LV belum dievakuasi dikarenakan menunggu investigasi dari pihak inspektur tambang yang direncanakan besok akan turun bersama pihak HSE WSL dan RMK," ujarnya.

Pihak kepolisian juga tengah menunggu hasil investigasi dari inspektur tambang dan tim HSE yang direncanakan turun ke lokasi untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Polisi menyatakan bahwa kasus ini tengah diselidiki dengan dugaan tindak pidana sesuai Pasal 359 KUHPidana terkait kelalaian yang mengakibatkan kematian.

Baca juga: Detik-detik Bus Wisatawan Guci Terguling di Tol, Teriakan Histeris Doa Saling Bersahut

Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved