Berita Terkni Nasional
Alasan Ningsih Tak Lapor Polisi meski Uangnya Raib Dicuri, 'Di Sini Memang Rawan Maling'
Ningsih sapaan akrab Sutia Ningsih kehilangan uang Rp 6 juta yang disimpan di dalam rumah.
Ringkasan Berita:
- Sutia Ningsih enggan lapor polisi meski jadi korban pencurian uang tunai Rp 6 juta.
- Ternyata Ningsih punya alasan sendiri ogah lapor polisi setelah jadi korban pencurian.
- Padahal uang yang hilang dicuri hasil meminjam dari bank keliling.
- Rencananya Ningsih akan memakai uang itu untuk tambahan modal jualan sayur.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Jawa Timur - Sutia Ningsih (80) membuat pengakuan mengejutkan terkait alasannya enggan membuat laporan polisi meskipun jadi korban pencurian.
Ningsih sapaan akrab Sutia Ningsih kehilangan uang Rp 6 juta yang disimpan di dalam rumah.
Dia memastikan jika uang tersebut hilang karena dicuri setelah mendapati jendela rumah sudah terbuka saat bangun tidur.
Selain itu, terdapat bekas congkelan di jendela rumah Ningsih tersebut.
Padahal Ningsih meminjam uang itu dan baru menerima dari bank keliling.
Uang hasil meminjam itu tadinya akan dipakai Ningsih untuk menambah modal usaha jualan sayur.
Ningsih penjual sayur hanya dapat mengelus dada atas peristiwa pencurian yang dialaminya itu.
Diketahui peristiwa pencurian ini terjadi di rumah Ningsih di Dusun Sidodadi, Desa Sumberwaru, Kecamatan Banyuputih, pada Jumat (7/11/2025).
"Maling masuk melalui jendela dan mematikan saklar lampu, ketika saya bangun lampu sudah mati," katanya, Sabtu (8/11/2025), melansir dari Kompas.com.
Uang tunai Rp 6 juta yang baru ia pinjam dari bank keliling untuk modal berjualan hilang, sementara telepon seluler miliknya tidak diambil.
Ningsih mengatakan dirinya hanya melapor kepada kepala dusun.
Alasan Tak Lapor Polisi
Ningsih mengaku tidak melapor ke polisi karena menilai kecil kemungkinan uang kembali dan pelaku akan tertangkap.
Hal ini berkaca pada kejadian sebelumnya yang dialami warga lain.
“Lagipula di sini memang rawan maling, itu begal sapi malingnya sampe sekarang juga tidak ketangkap, ya semoga diganti yang lebih besar lagi oleh Allah,” katanya.
Kasat Reskrim Polres Situbondo, AKP Agung Hartawan, menyebut pihaknya belum mengetahui peristiwa pencurian tersebut karena korban belum membuat laporan resmi.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lampung/foto/bank/originals/Ningsih-nenek-penjual-sayur-ogah-lapor-polisi-meski-jadi-korban-pencurian.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.