Begini Gawatkah Lampung? Kapolda Murka, Pasukan Brimob Diturunkan Hadapi Perampok yang Merajalela!
Sudah Begini Gawatkah Lampung? Kapolda Murka, Pasukan Brimob Turun Tangan Hadapi Perampok yang Merajalela!
Penulis: Muhammad Heriza | Editor: Heribertus Sulis
Laporan Reporter Tribun Lampung Muhammad Heriza
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID,BANDARLAMPUNG – Sudah Begini Gawatkah Lampung? Kapolda Murka, Pasukan Brimob Turun Tangan Hadapi Perampok yang Merajalela!
Peristiwa perampokan menggunakan senjata api (senpi) yang terjadi di tiga kabupaten di Provinsi Lampung dalam waktu berdekatan.
Baca: 5 Fakta Perampokan Sadis di Pasar Lampung Tengah, Nomor 1 Benar-benar Kejam
Diketahui, sejumlah kawanan perampok menggunakan senjata api, menyatroni rumah Tukiran (45) (korban), seorang warga Kampung Kalipapan, Kecamatan Negeri Agung, Kabupaten Way Kanan, Kamis, 19 Oktober 2017, sekitar pukul 03.00 WIB.
Alhasil kawanan bandit tersebut, berhasil menjarah harta benda milik korban dengan membawa kabur uang senilai 150 juta, serta perhiasan emas seberat 70 gram.
Selain itu korban juga mengalami luka lebam di sejumlah bagian tubuhnya, karena dianiaya oleh kawanan bandit.
Peristiwa sebelumnya juga terjadi di Kabupaten Lampung Barat (Lambar), pada Sabtu, 14 Oktober 2017, siang bolong, tepatnya di Pekon Pura Jaya, Kecamatan Tebu, Kabupaten Lampung Barat.
Para kawanan perampok tersebut beraksi di toko emas Zam-Zam milik Imron (55), warga setempat.
Baca: Baru 3 Bulan Menikah, Usia Kandungan Artis Ini Sudah 4 Bulan, Kini Penampilannya Beda Banget!
Korban terpaksa harus mendapat perawatan secara intensif, lantaran para pelaku menembak di bagian perut korban.
Kemudian para bandit berhasil membawa kabur perhiasan emas seberat 400 gram dan uang tunai Rp 20 juta, yang dicuri dari toko milik korban.
Baca: Putri Miliarder Pengemudi Lexus Maut - 6 Orang Tewas, Kronologinya Sungguh di Luar Akal Sehat
Terakhir kasus yang belum terungkap, peristiwa yang terjadi di wilayah Kabupaten Lampung Tengah (Lamteng), hingga mengakibatkan korban yang diketahui bernama Sri Winarti (43) tewas bersimbah darah di lokasi tempat kejadian perkara akibat ditembak pelaku perampok menggunakan senpi.
Sedangkan suaminya Sudarno (45) selamat dari maut.