Polisi Kehabisan Peluru, Pelaku Kejahatan Lepas dari Tangkapan - Begini Yang Terjadi Kemudian

Polisi kehabisan peluru, pelaku kejahatan lepas dari tangkapan - Begini Yang Terjadi Kemudian.

Editor: Safruddin
ILUSTRASI 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, TULANGBAWANG - Polisi kehabisan peluru, pelaku kejahatan lepas dari tangkapan - Begini Yang Terjadi Kemudian.

Upaya aparat kepolisian menangkap seorang pelaku kejahatan gagal.

Baca: Saksi Mata Hanya Dengar Suara Keras, Tiba-Tiba Tubuh Pelajar dan Teman Perempuanya Terkapar

Baca: Masih Ingat Ratna Sari Dewi, Istri Soekarno? Begini Penampilannya Sekarang

Gara-garanya, warga yang mengetahui kedatangan polisi berpakaian preman melakukan penyerangan.

Lemparan batu massa ke arah polisi menyebabkan anggota kepolisian terluka.

Polisi yang menghalau massa dengan menembak ke udara kehabisan peluru. Tersangka yang ditangkap polisi pun akhirnya lepas.

Peristia mencekam ini terjadi di Kampung Induk Gedung Meneng, Kecamatan Gedung Meneng, Kabupaten Tulangbawang.

Seratusan warga mengepung dan menyerang polisi yang cuma berjumlah 13 orang.

Aparat kepolisian berupaya menghalau warga dengan melepaskan tembakan peringatan ke atas.

Namun, hingga petugas kehabisan peluru, massa tak menggubris peringatan aparat.

Massa terus menyerang polisi mengunakan batu, kayu, dan senjata tajam.

Ilustrasi
Ilustrasi (net)

Alhasil, seorang aparat kepolisian terluka di bagian kepala akibat terkena lemparan batu.

Massa pun membawa kembali tersangka yang sudah sempat ditangkap kepolisian.

Tersangka diketahui bernama Karnadi alias Gincu, warga Kampung Induk Gedung Meneng.

Halaman
123
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved