Buktikan Efek Buruk KDRT, Wanita Ini Abadikan Potret Setahun Dirinya Jadi Korban, Perubahannya Miris
Dalam upaya untuk mejelaskan masalah ini, seorang wanita korban KDRT mengabadikan foto dirinya setiap hari selama setahun.
Penulis: Salma Fenty Irlanda | Editor: Salma Fenty Irlanda
lihat foto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID --Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) menjadi sebuah wabah dalam masyarakat modern.
Bahkan, sejak 2001 hingga 2012, sekitar 11.766 orang telah kehilangan nyawa akibat kekerasan dalam rumah tangga.
Setiap orang, tak mempedulikan jenis kelamin, dapat menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga.
Baca: Terkena Toxic Shock Syndrome saat Haid, Model Ini Harus Kehilangan Satu Kaki, Ini Penyebabnya
Meskipun demikian, biasanya perempuanlah yang dominan menjadi korban dalam kasus KDRT.
Namun, kenyataannya, KDRT sangat sulit untuk diatasi.
Di Amerika Serikat, 82% korban KDRT adalah perempuan dan 18% sisanya laki-laki.
Statistik ini bisa dibilang tercermin dalam jumlah perempuan yang baru-baru ini angkat bicara dan mengakui jika mereka telah menjadi korban pelecehan seksual, termasuk oleh seorang selebriti.
Dalam upaya untuk mejelaskan masalah ini, seorang wanita korban KDRT mengabadikan foto dirinya setiap hari selama setahun.
Ia mulai mengambil potret dirinya sepanjang tahun 2012, dan mengungkapkan perubahan bentuk fisik hasil dari KDRT.
Walaupun, tak dapat dipungkiri kekerasan tersebut juga bisa dilakukan secara psikologis.
Dan hasil dari foto-foto itu mengejutkan.
Baca: Setelah Lambaikan Tangan pada Sang Ibu, Apa yang Dilakukan Pengasuh pada Bayi Ini Bikin Geram
Kenyataannya adalah, ia hanya semakin terlihat mengalami masa-masa sulit dan memburuk sepanjang tahun.
KDRT dapat membuat orang merasa tak hanya takut, tapi juga rentan.
