Kabar Baik bagi Warga Lampung Utara! Ada Operasi Pasar Beras, Harganya Rp 8.500/Kg

LAPORAN REPORTER TRIBUN LAMPUNG ANUNG BAYUARDI

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KOTABUMI - Pemkab Lampung Utara akhirnya menggelar Operasi Pasar. Ini sebagai respons atas tingginya harga beras.

Operasi Pasar khusus menjual beras terlaksana di dua toko yang merupakan mitra Dinas Perdagangan dan Badan Urusan Logistik.

Dalam Operasi Pasar, warga bisa membeli beras kualitas medium seharga Rp 8.500 per kilogram. Harga ini jauh lebih rendah dari harga yang dua bulan terakhir naik menjadi Rp 12 ribu per kg.

Asisten II Sekretariat Kabupaten Lampura Syahrizal Adhar meninjau Operasi Pasar, Kamis (18/1), bersama Kepala Disdag Wanhendri, dan Kapolres Ajun Komisaris Besar Eka Mulyana.

"Operasi Pasar ini langkah untuk mengurangi beban warga menengah ke bawah karena relatif tingginya harga beras di pasaran," ujar Syahrizal.

Adapun dua toko yang menjadi lokasi Operasi Pasar untuk beras masing-masing Toko Sumber Rezeki di Pasar Pagi Kotabumi dan Toko Berkah Jaya di Pasar Sentral Kotabumi.

"Ada Satgas (Satuan Tugas) Pangan dari polres yang mengawasi. Jika ada indikasi penyelewengan, Satgas Pangan akan bertindak," kata Kepala Disdag Lampura Wanhendri.

"Kami sudah tetapkan, harganya Rp 8.500 per kg," tegasnya

Kepala Seksi Analisis Harga Pasar Bulog Sub Divisi Regional Lampura Akhmad Fahmi Yasin mengungkapkan, dasar pelaksanaan Operasi Pasar adalah surat dari Disdag.

"Dalam suratnya, Disdag menunjuk masing-masing satu toko di Pasar Pagi dan Pasar Sentral sebagai lokasi Operasi Pasar," ujarnya.

Dalam Operasi Pasar ini, Bulog menyediakan stok beras sebanyak enam ton. Rinciannya, lima ton di Toko Sumber Rezeki, Pasar Pagi Kotabumi, dan satu ton di Toko Berkah Jaya, Pasar Sentral Kotabumi.

"Jumlah itu berdasarkan usulan Disdag dan agen mitra," kata Fahmi.

Ia menjelaskan, ada dua tipe beras medium yang tersedia dalam Operasi Pasar. Keduanya adalah tipe panjang dan bulat.

"Harganya Rp 8.500 per kg. Ini sudah harga baku dari pemerintah," ujarnya.