BREAKING NEWS LAMPUNG

DPO Curanmor Ini Lolos dengan Darah Berceceran di Jalan

Kecurigaan polisi bertambah saat Basri dan rekannya berbelok untuk menghindar.

Penulis: Muhammad Heriza | Editor: Daniel Tri Hardanto
tribunlampung/riza
Jenazah Basri, tersangka curanmor, masih berada di RS Bhayangkara, Rabu, 24 Januari 2018. 

Laporan Reporter Tribun Lampung Muhammad Heriza

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Tekab 308 Polresta Bandar Lampung menangkap satu dari dua pelaku curanmor bersenpi jaringan Lampung Timur, Rabu, 24 Januari 2018.

Tersangka bernama Ahmad Basri (27), warga Negeri Batin, Jabung, Lamtim itu ditembak karena melawan petugas saat hendak ditangkap. Sementara rekannya, BE, berhasil melarikan diri.

Baca: DPO Curanmor Tewas dalam Perjalanan ke RS

Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Harto Agung Cahyono menjelaskan, penangkapan tersebut berawal saat petugas reskrim bersama Tekab 308 menggelar razia di Jalan Soekarno-Hatta, By Pass, tepatnya di Kelurahan Srengsem, Panjang.

”Ciri-ciri pelaku DPO sudah teridentifikasi,” ujar Harto, mewakili Kapolresta Bandar Lampung Murbani Budi Pitono.

Kecurigaan polisi bertambah saat Basri dan rekannya berbelok untuk menghindar. Mengetahui itu, Tekab 308 langsung melakukan pengejaran. 

Baca: Lawan Tekab, DPO Curanmor Ditembak Mati

Polisi sudah memberikan peringatan dengan melepaskan tembakan ke udara. Tapi, tidak diindahkan. Bahkan, mereka malah membalas tembakan yang mengarah ke petugas. 

"Terpaksa pelaku dilumpuhkan polisi dengan timah panas," terang Harto.

Harto menjelaskan, meski lolos, BE juga terkena peluru di bagian kaki. Bahkan, darahnya berceceran di jalan.

"Dari tangan pelaku, polisi menyita satu pucuk senjata api rakitan jenis revolver, lima butir amunisi aktif, dan lima buah kunci T," beber Harto. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved