Tiga Hari Lagi Unduh Mantu, Rumah Warga Way Dadi Dibobol Maling, Berlian dan Emas 60 Gram Raib
Informasi yang dihimpun Tribun, para pencuri masuk ke rumah tersebut dengan cara mencongkel jendela ruang tengah.
Penulis: andreas heru jatmiko | Editor: nashrullah
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Aksi pencurian kembali terjadi di Bandar Lampung.
Kali ini kawanan pencuri menyatroni rumah milik Marbun di Jalan Pembangunan E, RT 07 Lingkungan I, Kelurahan Way Dadi, Kecamatan Sukarame, Bandar Lampung, Kamis (8/2/2018) dini hari.
Baca: 18 Komunitas Taksi Online Tolak Uji Kir, Dishub Lampung Tanggapi Santai
Baca: Niatnya Berlindung dari Amukan Massa, Pencuri HP Ini Justru Dapat Bogem Mentah dari Siswa
Ironisnya, Marbun, korban pencurian akan menggelar resepsi mengunduh mantu anak keduanya, Minggu (11/2/2018).
Pantauan Tribun di lokasi, kediaman korban terlihat tarup. Tampak kerabat dan tetangga sibuk mempersiapkan acara tersebut.
Baca: Wali Kota Tawar Ganti Rugi Jl Indra Bangsawan Rp 1 Juta, Warga Minta Rp 5 Juta per Meter
Informasi yang dihimpun Tribun, para pencuri masuk ke rumah tersebut dengan cara mencongkel jendela ruang tengah.
Dari rumah korban, maling berhasil menggondol sepeda motor Vario putih biru BE 8229 YX, uang tunai kurang lebih Rp 10 juta, perhiasan berlian dan emas sekitar 60 gram, dan empat unit handphone.
Baca: Mulai Senin, Jalan di Bawah Flyover Kemiling Khusus Kendaraan Menuju Bambu Kuning
Ketua RT 07, Lingkungan I, Boimin (52) mengatakan, ia baru tahu ada pencurian setelah keluarga korban datang memberi tahu dirinya.
"Justru laporan yang masuk dan saya baru tahu sekitar pukul 05.30 WIB. Dan pihak keluarga yang datang ke rumah saya memberikan informasi bahwa rumahnya kemalingan tadi pagi," ujar Boimin kepada Tribun, Kamis (8/2/2018).
Boimin menambahkan, menurut informasi yang didapat dari beberapa pihak, kejadian sekitar pukul 03.00 WIB.
Sementara barang yang hilang ada satu unit kendaraan roda dua, handphone, uang, dan perhiasan.
"Untuk kronologis yang saya lihat lewat olah TKP (tempat kejadian perkara) tadi, jadi pencurian masuk lewat jendela bagian tengah, caranya dicongkel. Setelah masuk ternyata kunci masih terpasang di pintu. Karena masih gantung kan tinggal buka aja. Setelah masuk baru ambil itu motor, uang, dan lainnya," jelas Boimin.
Sementara pihak keluarga yang ditemui Tribun enggan memberikan komentar. Pihak keluarga menyerahkan kasus ini ditangani sepenuhnya oleh aparat kepolisian.(*)