Tembok Pembatas Jalur Kereta Roboh Diterjang Hujan

Laporan Reporter Tribun Lampung Hanif Mustafa

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Akibat diguyur hujan, tembok pembatas jalur kereta api milik PT. KAI sepanjang 20 meter roboh. Parahnya tembok ini sempat menutupi akses lalu lintas kereta api.

Peristiwa ini terjadi di jalur kereta api yang berada dibelakang Sucofindo jalan Gatot Subroto Pecoh Raya, Telukbetung Selelatan, Bandar Lampung.

Baca: Hebohkan Penggemarnya Dengan Menjadi Mualaf, Ini Alasan Bintang Bollywood Pindah Agama

Menurut Humas PT KAI Divre IV Tanjungkarang Franoto Wibowo kejadian ini bersamaan dengan hujan deras yang mengguyur Kota Bandar Lampung sekitar pukul 14.10 wib.

"Sekitar pukul 14.10 wib, ya pas hujan deras itu, temboknya rubuh dan menutupi rel," ungkapnya, Rabu 7 Maret 2018.

Baca: Rencana KIM Tanggamus Masih Tersendat Izin HPL

Masih kata dia, tembok yang ambrol ini memiliki panjang sekitar 20 meter dan berhimpitan langsung dengan rumah warga.

"Kejadian ini gak ada korban, dan tidak menggangu jadwal perjalanan kereta api, karena segera dibersihkan," tutupnya.

Sementara itu, Kapolsekta Teluk Betung Selatan Kompol Listiyono Dwi Nugroho mengatakan, tembok yang roboh tersebut berdiri dilokasi tanah milik PT KAI.

"Tanah tersebut milik PT. KAI, yang roboh itu tembok, ada sekitar tiga meter tingginya, jadi sempat menutupi rel," ungkapnya.

Meski demikian, Kompol Listiyono mengaku PT KAI segera mengerahkan petugas untuk membersihkan puing-puing tembok agar tidak menggangu jalur kereta api.

"Sudah dibereskan, langsung setelah kejadian, kalau korban tidak ada," tutupnya.