VIDEO CONTENT - Banjir Seret 3 Bersaudara 1 Tewas

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Hujan deras yang mengguyur sejumlah daerah di Provinsi Lampung sejak dua hari terakhir, kembali menimbulkan bencana. Di Lampung Selatan, satu warga tewas terseret arus air Sungai Way Fajar.

Bukan cuma nyawa, bencana banjir juga membuat sejumlah infrastruktur jalan dan jembatan rusak. Selain itu, ratusan rumah warga di berbagai kabupaten juga terendam banjir. Di Lampung Utara, jumlah rumah yang terendam banjir tercatat sebanyak 151 rumah.

Baca: VIDEO - Kendaraan di Jalinbar Gisting Mengular Akibat Ekskavator Mogok

Baca: VIDEO - Persiapan Asian Games 2018, Timnas Angkat Besi Pelatnas di Pringsewu

Baca: VIDEO - Penyebab Kantung Mata Kendur

Di Tanggamus, di Jalinbar Gisting Atas, badan jalan retak lebih dari lima meter dan lebar 1,5 meter. Bagian bawah jalan ini juga ambrol, tanahnya terkikis oleh luapan air sungai. Akibatnya, lalu lintas hanya bisa satu arah dan diberlakukan sistem buka tutup.

Bukan cuma di wilayah Tanggamus, di Lampung Barat juga terjadi longsor. Ada dua titik terparah yang memutuskan jalur utama satu-satunya antara Kecamatan Liwa-Sumber Jaya, yakni Pekon Bakhu, Peninggaman, Kecamatan Batu Ketulis, dan di pekon Sukapura, Kecamatan Sumber Jaya.

Pihak Pemda Lambar sudah menurunkan alat berat dan hingga Rabu (4/4), malam masih dalam penanganan. Meski sempat terputus, namun arus lalu lintas pada Rabu (4/4), sore sudah bisa dilalui meski hanya satu jalur dengan cara bergantian.(*)

Bagaimana besarnya kerusakan yang terjadi di Provinsi Lampung akibat hujan deras dua hari ini? Simak laporannya di Koran Tribun Lampung edisi Kamis, 5 April 2018.