Gara-gara Masih Perawan, Pemandu Sorak Ini Di-bully

Saat berkumpul bersama, para pemandu sorak mulai membicarakan siapa saja yang paling ingin mereka cumbu.

Charismanews
Kristan Ann Ware 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, MIAMI - Seorang pemandu sorak melayangkan gugatan hukum kepada tim sepakbola Amerika, Miami Dolphins, karena merasa menjadi korban bully.

Kristan Ann Ware (27), nama pemandu sorak itu, mengaku mengalami perundungan setelah menyatakan dirinya masih perawan.

Perundungan ini bermula ketika Ware bersama anggotra tim pemadu sorak Miami Dolphins melakukan perjalanan ke London pada 2015.

Saat itu, sejumlah anggota tim pemandu sorak akan tampil dalam laga antara Miami Dolphins melawan New York Jets di Stadion Wembley.

Baca: 112 Rudal Tomahawk ke Suriah Senilai 30 Km Tol di Indonesia

Saat berkumpul bersama, para pemandu sorak mulai membicarakan siapa saja yang paling ingin mereka cumbu.

Ware yang berada dalam tim dipaksa kawan-kawannya untuk menulis daftar nama orang yang paling ingin dia ajak bercinta.

Saat itu, Ware mengaku pada rekan timnya bahwa ia masih perawan dan hanya akan melakukan hubungan seksual setelah menikah.

Setahun setelah penampilan mereka di London, para anggota pemandu sorak diwajibkan untuk mendaftar ulang untuk mempertahankan pekerjaan mereka.

Baca: Rekor Baru Tercipta di Semifinal Liga Champions 2018

Ketika itulah Ware mengaku direktur tim, Dorie Grogan, mulai menyinggung kembali soal status keperawanannya.

Sejak itu, Ware keluar dari tim pemandu sorak yang sudah tiga tahun menaunginya.

Demikian dikutip dari BBC. Pada Rabu lalu, Ware melayangkan gugatan resminya terhadap timnya ke Komisi Hubungan Manusia Florida.

Menurut Ware, gugatan ini bukanlah serangan terhadap tim sepakbola Amerika. Ia hanya ingin buat suasana kerja pemandu sorak lebih baik lagi.

Sementara itu, Miami Dolphins menanggapi masalah ini hanya mengatakan, pihaknya selalu bertekad untuk menciptakan lingkungan kerja yang positif.

"Kami memperlakukan semua anggota organisasi ini dengan standar yang sama dan tidak melakukan diskrimiasi gender, ras, dan agama," tambah manajemen Miami Dolphins. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Pemandu Sorak Jadi Korban "Bully" karena Masih Perawan

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved