Keponakan Merasa Ada yang Tak Beres dengan Gogon, Begini Ucapannya
Kematian seseorang terkadang tanpa disadari sering kali mengirimkan firasat kepada anggota keluarga terdekat.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Kematian seseorang terkadang tanpa disadari sering kali mengirimkan firasat kepada anggota keluarga terdekat.
Entah itu lewat mimpi, atau kata-kata yang diucapkan calon orang yang hendak meninggal.
Bahkan menurut beberapa analisa, 40 hari jelang orang tersebut hendak meninggal, ia sering kali mengirimkan tanda-tanda aneh.
Baca: VIDEO - Bukit Sakura Lampung Jadi Incaran Pemburu Selfie
Tanda-tanda aneh tersebut malah tak jarang sering kali diabaikan oleh keluarga atau teman-teman terdekat.
Barulah terungkap usai orang tersebut dinyatakan meninggal dunia.
Hal ini juga yang diungkapakan keponakan Gogo bernama Gea.
Gea mengaku mendapat firasat tak enak selama beberapa jelang Gogon dinyatakan meninggal dunia, Selasa (15/5/2018).
Firasat itu pertama kali Gea rasakan tepat 3 hari sebelum Gogon meninggal.
Hal tersebut merupakan pertemuan terakhir Gea dengan Gogon, Sabtu (12/5/2018).
Kala itu, Gea mendengar Gogon mengeluh tentang kesehatannya yang sedang menurun.
Meski mengeluh sakit, Gea melihat Gogon tak ingin mengecewakan jadwal yang sudah dibuatnya.
Gogon masih memaksakan tubuhnya untuk terus bekerja.
“Saya sih sebenarnya sudah ada (firasat). Saya ketemu dia itu hari Sabtu, masih bareng, beliau bilang sudah lemes tapi ya itu tadi, hari Sabtu masih kerja,” ucap Gea ditemui Grid.ID di rumah duka Desa Bendan, Banyudono Pengging, Boyolali, Rabu (16/5/2018).
Lalu, Gea pun merasakan ada yang tak beres dengan Gogon.
Baca: Boleh Saya Bawa Bom, Saya Teroris, Kata Kakek Tua di Bandara Pekanbaru
Gogon ketika berpamitan pada Gea mengaku akan pulang ke kampung halaman di Solo.