Alasan Istri Sakit, Pemuda Pengangguran Tipu Perempuan Jakarta Rp 40 Juta

Keduanya adalah Hengki (31) dan Dani (39) yang sama-sama tinggal di Jatiagung, Lampung Selatan.

Penulis: hanif mustafa | Editor: nashrullah
Dok Polda Lampung
Dua pelaku penipuan (jongkok) diamankan di Polda Lampung. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Petugas Subdit III Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditkrimum) Polda Lampung berhasil mengamankan dua pelaku penipuan yang memeras korbannya melalui telepon.

Keduanya adalah Hengki (31) dan Dani (39) yang sama-sama tinggal di Jatiagung, Lampung Selatan.

Direktur Krimum Ajun Komisaris Besar Boby P Merpaung melalui Kasubdit III Jatanras Polda Lampung Ajun Komisaris Besar Rully Andi Yunianto mengatakan, hasil ungkap ini atas dasar laporan polisi No LP/544/K/V/2018/PMJ/RESJU, tanggal 24 Mei 2018.

Baca: Asyik, SIM dan Pajak STNK Jatuh Tempo Saat Libur Lebaran Tak Kena Denda

Baca: Mendagri Minta Mahasiswa Deteksi Dini Paham Radikal di Kampus

Baca: Gara-gara Bau Badan Seorang Penumpang Pria, Pesawat Mendarat Darurat

"Korbannya ini orang Jakarta yang ditelepon dan dirayu untuk dimintai sejumlah uang oleh dua pelaku yang sehari-harinya tidak memiliki pekerjaan (pengangguran)," kata Rully, Selasa (5/6/2018).

Rully mengatakan, penipuan ini bermula saat korban Erna Alif Rosyani (44), Jalan Walang Baru, Kelurahan Tugu Utara, Kecamatan Koja, Jakarta Utara menerima telepon dari seseorang yang mengaku sebagai teman lamanya.

"Korban ini ditelepon oleh pelaku yang mengaku sebagai teman lamanya bernama Sigit. Kemudian dengan alasan istri pelaku lagi sakit keras, pelaku meminjam uang Rp 40 juta dan dikirim melalui nomor rekening," tuturnya.

Kemudian, lanjut Rully, korban melakukan pengecekan terhadap Sigit. Tapi ternyata Sigit yang asli tidak pernah meminjam uang kepada korban.

"Korban pun melaporkan penipuan ini ke Polrestro Jakarta Utara, dan dari hasil penyelidikan mengarah ke dua orang, yakni Hengki dan Dani," terangnya.

Rully menerangkan, kedua tersangka memiliki tugas berbeda.

Baca: Pembunuhan Keji Model Cantik Selingkuhan Najib Razak, Mantan Polisi Siap Buka-bukaan

Hengki bertugas menelepon dan Dani bertugas menyiapkan buku rekening.

"Mereka ini telepon ngacak, gayanya sok kenal kemudian dengan alasan istri sakit dan meminta uang Rp 40 juta," ujarnya.

Terkait pelaporan dibuat di Jakarta namun penangkapan dilakukan Polda Lampung, Rully mengaku berkas dilimpahkan ke Lampung.

"Berkas dilimpahkan ke Polda Lampung karena TKP, tersangka dan saksi berada di wilayah Lampung. Saat ini keduanya sedang menjalani pemeriksaan untuk diproses hingga tuntas," jelasnya.

Rully mengatakan, pihaknya menduga para pelaku sudah sering melakukan pemerasan melalui telepon.
"Pelaku mengakunya memang baru sekali, tapi dalam rekening yang diamankan banyak dana mutasi yang mencurigakan, apalagi dana tersebut dalam jumlah yang banyak," ungkapnya.

Baca: Sadis! Rosalia Tengah Berbadan Dua Saat Dihabisi Pendeta Henderson di WC Gereja

Masih kata dia, keduanya patut dicurigai beraksi lebih dari satu kali lantaran dana di rekeningnya cukup besar, sedangkan keduanya hanya pengangguran.

"Keduanya ini pengangguran dan mereka menggunakan nomor rekening dengan meminjam milik temannya sendiri. Mereka pinjam dengan alasan mau berbisnis dan akan mendapatkan kiriman dana," ucapnya.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved