Tribun Pringsewu
Terinspirasi Gerakan Estonia, Pelajar dan PNS Bersihkan Sampah di Jalan
Sejumlah ASN, pelajar dan mahasiswa di Pringsewu membersihkan sampah di beberapa ruas jalan, Jumat (15/9) pagi.
Penulis: Robertus Didik Budiawan Cahyono | Editor: soni
Laporan Reporter Tribun Lampung R Didik Budiawan
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PRINGSEWU - Sejumlah ASN, pelajar dan mahasiswa di Pringsewu membersihkan sampah di beberapa ruas jalan, Jumat (15/9) pagi. Kegiatan ini dalam rangka peringatan Hari Pungut Sampah Sedunia (World Clean-Up Day) 2018.
Jalan yang dibersihkan, di antaranya kompleks Pendopo Pringsewu, Jalinbar sekitar Pendopo, Jalan Veteran dan Sakti Raya.
Baca: Polisi Gotong Royong Bersihkan Rumah Ibadah
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Pringsewu Emil Riady mengatakan gerakan World Clean-Up Day lahir 10 tahun lalu di Estonia.
Baca: Rawan Kecelakaan, Tiap Hari Ratusan Pelajar Seberangi Jalinbar Pringsewu
"Ketika itu sebanyak 5 persen dari total warga Estonia yang berjumlah 1,341 juta jiwa keluar rumah untuk membersihkan sampah yang dibuang sembarangan di seluruh negara hanya dalam hitungan jam," tuturnya.
Kegiatan ini pun, tambah dia, menjadi imajinasi semua orang di seluruh dunia, yang menjadi inspirasi untuk mengikutinya dengan formula yang sama, yakni 'one country one day'. Kemudian gerakan ini menjadi awal gerakan masyarakat global, 'let's do it world', yang telah menyebar dan berkembang.
Serta menyatukan semua orang di seluruh dunia untuk bersama-sama membersihkan sampah dari planet bumi ini.
---> Jangan lupa subscribe Channel YouTube Tribun Lampung News Video