Satnarkoba Polres Lampura Masih Selidiki Kepemilikan 57 Bungkus Ganja di Desa Ogan Lima

Laporan Reporter Tribun Lampung Anung Bayuardi

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KOTABUMI - Satuan Narkoba Polres Lampung Utara terus melakukan pengembangan, terhadap penemuan 57 bungkus berisi ganja.

"Kami masih menyelidiki kepemilikan ganja yang ditemukan di desa Ogan lima, Abung Barat," jelas Kasat Narkoba Polres Lampung Utara, Iptu Andri Gustami, Rabu (19/9).

Baca: Pimpin Apel, Ini Pesan Kapolres Lampura dalam Pelaksanaan Pemilu 2019

Andri menerangkan penemuan barang haram itu berawal Ketika anggota Polsek Abung Barat melakukan patroli di Jalan Lintas Tengah Sumatera, anggota melihat ada orang dengan barang disebelahnya.

Kemudian dihampiri dan orang tersebut langsung pergi meninggalkan barang tersebut. Untuk memastikan pemilik barang tersebut anggota menunggu beberapa menit namun orang itu tidak kembali.

Baca: Panggung Asik Telkomsel Hibur Masyarakat Lampung Timur

"Patroli dilaksanakan pada Jumat (14/9) sekitar pukul 23.00 WIB," ujarnya.

Lalu barang-barang itu langsung dibawa ke Polsek Abung Barat, tetapi setelah dilakukan pengecekan di Polsek dan ternyata 3 dus barang yang ditinggalkan tuannya itu berisikan barang yang diduga kuat narkotika jenis tanaman ganja.

Baca: Jangan Salah Pengertian, Hari Ini Bukan Pendaftaran CPNS 2018, Hanya Pengumuman Ini

“Saat ini barang bukti itu telah diamankan di Satres Narkoba Polres Lampung Utara, berupa 3 dus besar dengan jumlah lima puluh tujuh bungkus atau paket ganja. Lalu untuk tersangka masih dalam penyelidikan,” jelas‎nya.

Sementara, Iptu Tarmadi selaku Kapolsek Abung Barat, mengatakan dirinya bersama dengan anggota menginformasikan adanya penemuan mencurigakan tersebut ke Polres Lampung Utara, pada Selasa (18/9). Ketika dibuka ternyata bungkusan ‎berisi ganja.

"Saya dan anggota masih menunggu orang yang merasa memiliki bungkusan tersebut. Saya belum mau buka, sebab jika barang itu seperti barang berharga," katanya.

Ketika dilokasi kejadian, dirinya sempat bertanya kepada warga yang kebetulan sedang ada dijalan. Ia sempat melihat dan mengenali ciri-ciri, dari orang yang meninggalkan paket tersebut.

"Saya sempat lihat orang mempunyai tato di tangan yang sempat berada disamping kardus dan berlari ketika melihat mobil patroli," jelasnya. (ang)