Tribun Tanggamus
Wana Wisata Tanjung Harapan di Batu Tegi Resmi Beroperasi
Kawasan hutan di KPH Batu Tegi merupakan kawasan yang memiliki potensi landscape berupa pemandangan, air terjun, serta keanekaragaman flora dan fauna.
Penulis: Tri Yulianto | Editor: Daniel Tri Hardanto
Wana Wisata Tanjung Harapan di Batu Tegi Resmi Beroperasi
Laporan Reporter Tribun Lampung Tri Yulianto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KOTA AGUNG - Wana Wisata Tanjung Harapan, Batu Tegi resmi beroperasi.
Tempat wisata ini menjadi kewenangan Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Batu Tegi.
Peresmian dilakukan Kadis Kehutanan Provinsi Lampung Saiful Bahrain mewakili Gubernur Lampung M Ridho Ficardo, Selasa, 15 Januari 2019.
Dengan peresmian ini, maka sebagian kawasan Batu Tegi bisa dimanfaatkan untuk wisata.
• VIDEO: Pesona Bendungan Batu Tegi
• Air Terjun di Bendungan Batu Tegi
"Harapannya, masyarakat dan pengelola bersama-sama menjaga kondisi kawasan sekitarnya agar tetap asri. Sebab, lokasi ini bagian dari objek vital yang dilindungi," ujar Saiful.
Ia berharap kunjungan wisata ke lokasi ini akan meningkatkan ekonomi masyarakat setempat.
Juga sesuai dengan tiga prioritas pembangunan di Lampung, yaitu ketahanan pangan, pengembangan industri, dan pariwisata.
Menurut Kepala KPH Batu Tegi Yayan Ruchyansyah, kawasan hutan di KPH Batu Tegi merupakan kawasan yang memiliki potensi landscape berupa pemandangan, air terjun, serta keanekaragaman flora dan fauna.
"Itu dapat dikembangkan sebagai lokasi ekowisata, khususnya di lokasi Tanjung Harapan," kata Yayan.
Sesuai SK Menhut Nomor 650/Menhut-l1/2010, wilayah KPH Batu Tegi memiliki luas 58.162 hektare.
Di dalamnya bersinggungan dengan hutan Register 39 Kota Agung Utara, Register 22 Way Waya, dan Register 32 Bukit Rindingan.
Menurut Bupati Tanggamus Dewi Handayani, Pemkab Tanggamus sepenuhnya mendukung kegiatan yang diselenggarakan oleh Pokdarwis Jaya Lestari l dan KPH Batu Tegi yang mengembangkan lokasi ini jadi objek wisata.
"Terima kasih juga kepada para pengunjung atau wisatawan. Semoga para wisatawan dapat menikmati keindahan alam di Tanggamus dan jadi kenangan indah saat kembali," ujar Dewi. (*)