Terduga Teroris Ditangkap di Lampung
Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Bandar Lampung, Diduga Hendak Ledakkan Markas Polisi di Lampung
Tim Densus 88 Antiteror menangkap seorang pemuda berinisial R alias PS di wilayah penengahan Kedaton, Bandar Lampung
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Tim Densus 88 Antiteror menangkap seorang pemuda berinisial R alias PS di wilayah penengahan Kedaton, Bandar Lampung, Sabtu (9/3/2019) malam.
R dilaporkan orangtuanya sendiri, karena diduga telah terpengaruh paham radikal dan terlihat merakit sebuah benda yang diduga bom.
Hingga Minggu dini hari, tim gegana Polda Lampung masih bersiaga di lokasi dan mencari bom rakitan yang diduga hendak diledakkan pelaku di kantor polisi di Lampung dan Jakarta.
Menurut Sukri, tetangga, R ditangkap setelah ada laporan dari kedua orang tuanya.
"Kedua orang tuanya yang melaporkan," ujar dia kepada wartawan Kompas Tv.
R mengaku telah merakit benda yang diduga bom dengan campuran potasium klorat, switching on-off dan menyimpan barang tersebut di loteng rumah tetangganya yang berinisial L.
• VIDEO Densus 88 Tangkap Pemuda di Lampung, Diduga Rakit Bom dan Mau Ledakkan Kantor Polisi
• VIDEO LIVE STREAMING Arsenal Vs Manchester United Live RCTI Liga Inggris Minggu 10 Maret 2019
• Ingin Nonton Ustadz Abdul Somad, Seorang Remaja Terjatuh dari Lantai 2 Masjid
Barang Diduga Bom Disimpan di Loteng
Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror dikabarkan menangkap salah satu terduga teroris di Bandar Lampung.
Terduga teroris yang ditangkap Densus 88 ini diketahui berinisial RS alias PS, warga Bandar Lampung.
RS ditangkap Desus 88 Anti Teror di kediamannya di jalan Sam Ratulangi, Gang Suhada, Penengahan Raya, Kedaton, Sabtu 9 Maret 2019.
Informasi yang dihimpun, penangkapan ini bermula dari pengaduan orang tua RS ke pihak kepolisian.
Orang tua RS berharap supaya anaknya diamankan sebelum melakukan tindakan ke arah teror yang dapat menyebabkan dirinya meninggal dunia.
Dari hasil laporan tersebut, Tim Densus 88 bergerak dan menangkap RS.
Dari hasil pengamanan, ditemukan barang yang diduga bom dengan campuran Potasium Klorat, Switching On Off.
Barang diduga Bom tersebut disimpan di atas loteng rumah tetangga dengan inisial L.