Video Pengeroyokan Anak SD di Bandar Lampung Tersebar Melalui WhatsApp, Pelakunya Geng Bocah

Video viral pengeroyokan anak di Bandar Lampung tersebar melalui WhatsApp.

Penulis: hanif mustafa | Editor: wakos reza gautama

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Video viral pengeroyokan anak di Bandar Lampung tersebar melalui WhatsApp.

Seorang ayah lantas mengadukan aksi persekusi ini ke Polsek Kedaton, Bandar Lampung, Rabu 13 Maret 2019.

Sangat disayangkan, aksi pengeroyokan yang viral ini melibatkan anak di bawah umur.

Dari video persekusi tersebut, seorang anak yang berinisal DS (14) diduga dikeroyok RZ, DV, YA,YI, dan AN.

Nampak awalnya terlihat dalam video DS sedang dibekap oleh salah satu pengeroyok.

Kemudian DS diinjak dan dipukuli oleh pengroyok lain.

Saat orangtua DS dikonfirmasi Tribunlampung.co.id, Hendri Dunan (44) membenarkan video tersebut.

"Iya benar, sudah saya laporkan ke Polsek Kedaton pagi tadi," ungkapnya, Rabu 13 Maret 2019.

VIDEO - Viral Geng Anak Keroyok Siswa SD di Bandar Lampung

Hendri pun menuturkan peristiwa ini terjadi pada Selasa sore, 12 Maret 2019, sekitar pukul 16.30 wib.

"Jadi awalnya saya gak tahu, awalnya dia pulang sekolah, kemudian dijemput keluarlah anak saya," ucapnya.

Kata Hendri, sekitar sore menjelang magrib anaknya pulang ke rumah.

"Begitu pulang gak bilang-bilang apa-apa, memang kondisinya kotor, saya pikir habis main bola," tuturnya.

"Baru sekitar jam 20.00 wib saya dapat video (persekusi) itu dari ponakan, ya saya tentu kaget," paparnya.

Hendri pun menanyakan kepada anaknya DS, dan DS mengaku telah dikeroyok oleh lima orang anak yang tergabung dalam Geng Jaling.

"Ternyata keluar itu dikeroyok, oleh lima anak. Namanya saya lupa, tapi yang jelas bukan kawannya.
Ada yang SMP, dan ada yang gak sekolah, mereka geng, geng Jaling, umurnya sekitar 15 sampai 16 tahun," ucapnya.

Sumber: Tribun Lampung
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved