Kapal Tenggelam di Selat Sunda

BREAKING NEWS: Nakhoda Kapal Selamat, 2 ABK Belum Ditemukan

Tim SAR gabungan dari ASDP Merak, Lanal, KSOP Merak masih melakukan pencarian 2 ABK yang hilang.

Penulis: Dedi Sutomo | Editor: Heribertus Sulis
Tribun Lampung/Dedi
Ilustrasi: Tim SAR dari Basarnas masih melakukan pencarian korban penumpang kapal KMP SMS Mulawarman yang tercebur ke laut pada Jumat (8/5/2015). 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KALIANDA - Empat awak kapal KLM Mitra Selatan yang tenggelam di Selat Sunda pada Jumat (5/6/2015) telah dibawa ke Merak. Mereka adalah Mandumasi (nakhoda), Bonajianto (juru mesin), serta Eko dan Ujang (ABK).

"Tim SAR gabungan dari ASDP Merak, Lanal, KSOP Merak masih melakukan pencarian 2 ABK yang hilang," terang komandan SAR ASDP Merak, Ratmiadi.

KLM Mitra Selatan yang tenggelam di perairan Selat Sunda sekitar pulau Sangiang dan Panjurit pada Jumat (5/6/2015) dini hari diduga karena terjebak hujan angin. Kapal yang hendak menuju Bangka Belitung itu mengangkut pupuk.

Sebanyak 4 ABK kapal selamat dan dievakuasi oleh TB Herlina27. Sementara 2 ABK masih dalam pencarian oleh tim SAR gabungan dengan menggunakan Kapal KN333.

KLM Mitra Selatan mengangkut sekitar 500 ton pupuk dari Panjang, Bandar Lampung dengan tujuan Pangkal Balam, Bangka Belitung.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved