Calhaj Diimbau Hindari Kontak dengan Unta

Laporan Reporter Tribun Lampung Ridwan Hardiansyah

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Jamaah calon haji (calhaj) Lampung 2015 diimbau untuk menghindari kontak dengan unta selama di Arab Saudi. Hal tersebut bertujuan guna mengantisipasi penularan Middle East Respiratory Syndrome Corona Virus (MERS-CoV).

MERS-CoV adalah virus baru penyebab penyakit sistem pernapasan dan dapat menimbulkan kematian. Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) kelas II Panjang Suyadi mengatakan, virus tersebut bermula di negara-negara di Timur Tengah.

"Binatang pembawa virusnya itu unta. Makanya, kami mengimbau supaya calhaj menghindari kontak fisik maupun berdekatan dengan unta. Itu langkah antisipasi," kata Suyadi, Kamis (27/8/2015).

Selain itu, calhaj juga diharapkan sudah membawa masker partikulat 3M tipe N95. Suyadi menerangkan, masker tersebut memiliki kemampuan lebih baik untuk menghindari penyebaran virus melalui udara. Hal itu karena manusia yang telah terjangkit MERS-CoV, bisa menularkan ke orang lain melalui percikan cairan batuk maupun bersin.

"Pakai masker biasa, sebenarnya tidak apa-apa juga. Tetapi, masker N95 itu lebih baik. Itu bisa dibeli di toko alat kesehatan maupun apotek. Kami sarankan untuk pakai masker untuk menghindari terjangkit penyakit," terang Suyadi.

Calhaj, lanjut Suyadi, pun diharapkan segera ke fasilitas kesehatan apabila mengalami gejala MERS-CoV. Adapun, gejala MERS CoV berupa demam, batuk dan bersin, sesak napas, lemah, diare dan muntah.