800 Ribu Orang Bunuh Diri Setiap Tahun, Wagub Jatim Ajak Masyarakat Perbanyak Zikir
Bahkan banyak tokoh, artis, pejabat dunia berpengaruh juga memilih mengakhiri hidupnya karena kegelisahan hati.
lihat foto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, SURABAYA - Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf mengajak masyarakat memperbanyak kegiatan zikir. Tujuannya agar suasana hati menjadi tenang, damai, dan bahagia, baik di dunia maupun di akhirat.
"Kegiatan zikir ini sangat penting, agar manusia tetap tabah dan tidak mengakhiri hidup dengan cara bunuh diri," tegasnya, Minggu (3/1/2016).
Menurut Gus Ipul, fenomena banyaknya orang bunuh diri memang harus disikapi serius. Data Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) menyebutkan, di dunia setiap tahun, orang bunuh diri mencapai 800 ribu orang, karena kegelisahan hati.
"Data terebut menegaskan, banyak orang di luar sana yang tidak memiliki ketenangan dan kebahagiaan hati sehingga tingkat depresi yang berdampak pada kematian, atau bunuh diri di dunia meningkat," tegasnya.
Bahkan banyak tokoh, artis, pejabat dunia berpengaruh juga memilih mengakhiri hidupnya karena kegelisahan hati.
"Alhamdulillah, Indonesia tak termasuk di dalamnya. Karena di sini mengajarkan pendidikan etika dan karakter yang menanamkan sikap tidak mudah putus asa dan terus mengingat Allah Swt," tandas pejabat yang juga Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) itu.
Untuk itu, Gus Ipul mengajak seluruh masyarkat untuk membiasakan diri melakukan zikir. Zikir menjadikan hati manusia tenang, semua saling menundukkan kepala untuk berdoa kepada Tuhan, dan mendoakan seluruh umat manusia, baik yang masih hidup maupun tiada.
Aktivitas ini akan membuat seseorang memiliki hati senang dan tenang dalam menjalankan berbagai aktivitas apapun. Selain itu, aktivitas juga akan dilakukan dengan baik dan ikhlas.
"Aktivitas yang dilakukan dengan suasana hati yang tenang akan memberikan dampak positif dalam setiap langkah seseorang," imbuh Gus Ipul.
