Headline News Hari Ini

Dua Begal Penembak Polisi di Tangerang Tewas, Jenazah Sudah Diambil Keluarga di Lampung Timur

Itu diketahui setelah saya cek data ke polsek dan hasilnya tidak pernah tercatat di sini.

DIDIE SW
Ilustrasi Kriminalitas 

BANDAR LAMPUNG, TRIBUN - Jenazah Rofik Bareta (26) dan Murni (20) warga Lampung Timur, Provinsi Lampung yang tewas setelah terlibat baku tembak dengan aparat Polda Metro Jaya sudah diambil pihak keluarga.

Identitas dua pelaku begal ini sudah dicek aparat Polres Lampung Timur, tapi tidak masuk dalam kelompok pencurian dengan kekerasan (curas) di Bumi Ruwa Jurai.

Kepala Polres Lampung Timur Ajun Komisrais Besar Harseno menjelaskan, dua korban tewas setelah terlibat baku tembak dengan polisi di wilayah Tangerang merupakan spesialis curas yang sering beraksi di Pulau Jawa.

"Dua korban baku tembak di Tangerang itu spesialis luar provinsi lebih tepatnya bergerak di Pulau Jawa. Itu diketahui setelah saya cek data ke polsek dan hasilnya tidak pernah tercatat di sini," kata Harseno saat dihubungi Tribun, Minggu (12/6)

Seperti diketahui, Rofik dan Murni pelaku pencurian kendaraan bermotor terlibat baku tembak dengan polisi di Jalan Bakti, Pinang, Cipondoh, Kota Tangerang, Jumat (10/6). Dua warga Lampung ini tewas di tempat.

Sementara dua polisi yakni Bripka Saefudin tertembak di bagian perut, dan Aipda Gofur mengalami luka tembak di tangan sebelah kiri, dan masih dirawat di rumah sakit.

Kapolres mengatakan, setelah dilakukan pengecekan identitas kedua korban, namanya tidak pernah terdaftar di polisi terkait dengan curas. Artinya, jejak rekam Rofik dan Murni di wilayah hukum Polres Lamtim tidak terdeteksi.

Namun, lanjut Harseno kedua nama itu pernah dikabarkan melakukan tindak kriminal di sejumlah wilayah di Pulau Jawa.

Baca selengkapnya di koran Tribun Lampung terbit hari ini, Senin.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved