Jumlah Lakalantas di Bandar Lampung Selama Arus Mudik 2016 Turun 25 Persen Dibanding Tahun Lalu
Jumlah korban meninggal dunia akibat lakalantas, juga mengalami penurunan. Hari menerangkan, tahun ini, jumlah korban meninggal dunia ada tiga orang.
Penulis: wakos reza gautama | Editor: Ridwan Hardiansyah
lihat foto
Laporan Reporter Tribun Lampung Wakos Gautama
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Selama pelaksanaan Operasi Ramadaniya 2016, jumlah kecelakaan lalu lintas (lakalantas) di Bandar Lampung mengalami penurunan, dibanding tahun lalu. Tahun ini, jumlah lakalantas hanya ada tiga kasus.
Kapolresta Bandar Lampung Komisaris Besar Hari Nugroho mengutarakan, pada Operasi Ketupat tahun lalu, jumlah lakalantas mencapai empat kasus.
“Ada penurunan 25 persen,” kata dia, Minggu (24/7/2016).
Jumlah korban meninggal dunia akibat lakalantas, juga mengalami penurunan. Hari menerangkan, tahun ini, jumlah korban meninggal dunia ada tiga orang.
Sementara tahun lalu, korban meninggal dunia ada empat orang.
“Untuk korban luka berat tidak ada. Korban luka ringan ada satu orang,” tutur alumnus Akademi Kepolisian tahun 1993 itu.
Kerugian materiil akibat lakalantas di Operasi Ramadaniya tahun ini, hanya Rp 1 juta.
