Pernah Diperkosa 43.000 Kali, Beginilah Kondisi Wanita Ini Sekarang

Dia pernah dipaksa melayani hakim, tokoh agama, polisi. Dia memahami tak ada gunanya mengadukan nasibnya kepada pemerintah.

CNN/Independent
Karla Jacinto (24), pernah mengalami masa-masa paling buruk dalam hidupnya saat terjebak dalam jaringan penyelundup manusia selama empat tahun. 

"Saya dipaksa menjajakan diri mulai pukul 10.00 hingga tengah malam. Saya ingat beberapa pria tertawa saat melihat saya menangis," kata Karla.

"Saya harus menutup mata sehingga tak harus melihat perbuatan mereka terhadap saya, dan saya berharap tak merasakan apa-apa," tambah dia.

Kini dalam berbagai pidatonya, Karla mengatakan, beberapa orang yang ikut menghancurkan hidupnya adalah mereka yang seharusnya melindungi warga, termasuk beberapa orang polisi.

"Polisi berseragam memasuki ruangan tempat kami berada, dan kami harus melakukan apa pun perintah mereka. Situasi itu berlangsung selama 3-4 jam," papar Karla.

Rosi Orozco, mantan anggota kongres Meksiko yang kini memerangi penyelundupan manusia, mengatakan, pria-pria itu adalah yang paling bertanggung jawab atas hancurnya kehidupan Karla.

"Dia (Karla) pernah dipaksa melayani hakim, tokoh agama, dan polisi. Sehingga, dia memahami tak ada gunanya mengadukan nasibnya kepada pemerintah," ujar Rosi.

Karla kemudian diselamatkan dalam sebuah operasi anti-narkoba. Beberapa tahun setelahnya, Karla kini mengabdikan dirinya sebagai aktivis penolong gadis-gadis yang senasib dengannya.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved