2 Pria Ini Tarik Uang ATM BRI Ratusan Juta tapi Tidak Tercatat di Transaksi

Dari kedua tersangka, polisi menyita barang bukti berupa uang tunai Rp 7 juta, satu kartu ATM, dan satu besi runcing.

Penulis: wakos reza gautama | Editor: taryono
Tribun Lampung
Pembobol ATM 2 

Keuntungan yang didapat mencapai ratusan juta rupiah.
Belajar di Medan

Sementara itu, kedua tersangka mengaku aksi pembobolan cuma dilakukan di ATM milik BRI. Menurut tersangka Nopi, tidak semua mesin ATM bisa dibobol.

"Kami hanya bisa membobol ATM BRI," ujar Nopi, Rabu kemarin.

Nopi mengaku belajar cara membobol ATM dengan seorang di Medan, Sumatera Utara.

"Saya ketemu dengan orang waktu kerja di Medan. Selama di sana saya diajarkan dia cara ngambil uang di ATM tapi tidak tercatat di transaksi," jelasnya.

Pulang ke Lampung, Nopi pun mempraktikkan ilmu yang didapatnya.

Ia mengajak Mudri untuk melakukan aksinya. Percobaan pertama berhasil. Itu membuat Nopi ketagihan.

Nopi selalu mengambil uang lewat ATM dengan cara mengganjal lubang tempat uang keluar menggunakan besi yang dimodifikasi.

Menurut Nopi, uang tersebut digunakan untuk foya-foya dan keperluan sehari-hari.
Aksi kedua tersangka akhirnya terbongkar karena pihak BRI curiga.

Dari catatan BRI, uang di dalam ATM selalu berkurang tapi tidak tercatat di transaksi.

Pihak bank mengecek melalui CCTV. Di situ terlihat keduanya melakukan transaksi pembobolan mesin ATM. Bank pun langsung melapor ke Polresta Bandar Lampung.

Polisi melakukan penyelidikan sehingga akhirnya kedua tersangka tertangkap saat akan beraksi di ATM BRI depan Museum Lampung.

Perbarui Mesin

KEPALA Bagian Operasional Kantor Wilayah Bank Rakyat Indonesia (BRI) Lampung, Apit Arinta, mengatakan aksi pembobolan mesin ATM yang dilakukan dua petani asal Tanggamus, Nopiliansyah dan Mudri, merupakan tindakan vandalisme.

Menurut Apit, aksi itu tidak merugikan nasabah BRI secara langsung. "Aksi itu tidak merugikan nasabah yang lain," kata Apit, melalui sambungan seluler, Rabu (25/1) malam.

Halaman
123
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved