BREAKING NEWS: Komplotan Ini Curi 200 Aki di Gardu Jaringan Telkom dalam 2 Bulan

Laporan Reporter Tribun Lampung Wakos Gautama

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Komplotan pencurian aki jaringan PT Telkom, beraksi dengan menyamar sebagai karyawan Telkom.

Kapolresta Bandar Lampung Komisaris Besar Murbani Budi Pitono mengatakan, tersangka Wahyu (47) dan Handoko (19) berkeliling kota mengendarai mobil Toyota Avanza.

"Mereka mencari gardu-gardu jaringan Telkom," ujar Murbani Budi Pitono, Jumat (3/2/2017).

Ketika melihat ada gardu jaringan Telkom, mereka berhenti.

Wahyu dan Handoko turun dari mobil.

Wahyu mengenakan rompi warna merah bertuliskan PT Telkom, dan tanda pengenal Telkom.

Kepada warga sekitar, kedua tersangka mengaku sebagai karyawan PT Telkom.

Berbekal peralatan yang dimiliki, Wahyu dengan mudahnya merusak gembok gardu.

Mereka mengambil aki yang ada di dalam gardu.

Di satu gardu, ada delapan unit aki.

Aki tersebut berfungsi sebagai sumber tenaga cadangan, jika listrik padam.

Murbani mengatakan, kedua tersangka sudah mencuri 200 aki, dari 36 titik gardu di Bandar Lampung selama dua bulan terakhir.

Aki-aki itu mereka jual ke penadah dengan harga kiloan.

"Kerugian Telkom mencapai ratusan juta rupiah," ucap Murbani Budi Pitono.

Sebelumnya diberitakan, Tim Khusus Antibandit (Tekab) 308 Polresta Bandar Lampung meringkus komplotan pencurian aki jaringan PT Telkom.

Polisi menangkap kedua tersangka di satu penginapan, di Jalan Wolter Monginsidi, Kamis (2/2/2017).