Pilkada DKI Jakarta

Dibanding Kampanye di Medsos Djarot Lebih Pilih Blusukan

Calon Wakil Gubernur DKI petahana Djarot Saiful Hidayat mengaku tidak memiliki rencana untuk 'menggalakkan' kampanye pilgub DKI putaran kedua melalui

Editor: soni
Tribunnews.com/Fitri Wulandari
Wakil Gubernur DKI non-aktif Djarot Saiful Hidayat saat melakukan blusukan di Jalan Dalang, Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (8/3/2017). 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, JAKARTA - Calon Wakil Gubernur DKI petahana Djarot Saiful Hidayat mengaku tidak memiliki rencana untuk 'menggalakkan' kampanye pilgub DKI putaran kedua melalui media sosial.

Ia mengaku tidak memiliki banyak waktu luang untuk hanya sekadar memantau media sosial.

"Saya nggak ada waktu untuk lihat medsos," ujar Djarot, di Kedai Kupat Tahu, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (8/3/2017).

Kendati demikian, ia menegaskan kampanye menyapa warga tetap dilakukan.

Djarot dan pasangan cagubnya petahana Basuki Tjahaja Purnama akan blusukan secara merata ke seluruh wilayah di DKI.

Mantan Wali Kota Blitar itu menjelaskan tidak mau disalip oleh pasangan cagub lainnya, yakni Anies Baswedan dan Sandiaga Uno.

"Rata, iya dong, kalau nggak gitu, kita (bisa) dibobol di sono," tegas Djarot.

Saat disinggung mengenai agenda blusukan pasangan Anies-Sandi yang bisa mencapai lima titik lokasi dalam sehari sejak kampanye putaran kedua dimulai, politisi PDI Perjuangan itu menjawab santai.

"Ya nggak apa-apa," kata Djarot.

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved