Dinas Sosial Pringsewu Latih Petugas SLRT
Arif mengatakan bahwa petugas SLRT itu sebagai agen yang tujuannya menemukan persoalan sosial yang terjadi pada masyarakat
Penulis: Robertus Didik Budiawan Cahyono | Editor: wakos reza gautama
lihat foto
Laporan Reporter Tribun Lampung Robertus Didik Budiawan
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PRINGSEWU - Dinas Sosial Pringsewu melatih 70 orang sebagai petugas Sistem Layanan dan Rujukan Terpadu (SLRT), Rabu (11/10).
Pelatihan berlangsung di Aula Hotel Urban Pringsewu.
Kepala Dinas Sosial Pringsewu Arif Nugroho mengatakan 70 orang ini mendapat bantuan alat sebagai petugas SLRT.
Dia pun berharap ke 70 petugas dapat mengkaver seluruh wilayah di Bumi Jejama Secancanan.
"Dengan jumlah 131 pekon dan kelurahan, sehingga satu orang ada yang mengkaver hingga dua wilayah pekon. Tergantung dari jangkauan petugasnya," ujar Arif.
Arif mengatakan bahwa petugas SLRT itu sebagai agen yang tujuannya menemukan persoalan sosial yang terjadi pada masyarakat.
Seperti masalah dasar, kesehatan bagi warga yang tidak mampu secara ekonomi supaya dapat tertangani dengan baik.
Sehingga SLRT juga menyisir dan mengidentifikasi kebutuhan masyarakat miskin dan rentan.
Arif mencontohkan fungsi SLRT. Misal ada warga kurang mampu yang akan berobat tidak terjangkau Kartu Indonesia Sehat (KIS), sehingga SLRT dapat memutakhirkan data.
Sehingga, kata dia, warga yang tidak mempunyai KIS dapat segera tertangani.
