Majikan yang Gelap Mata Lakukan Ini Paha Pembantu Wanitanya

Terutama para tenaga kerja wanita (TKW).Cerita datang dari luar negeri bukan yang membahagiakan.

Editor: taryono
BeautySkin
ilustrasi paha wanita 

majikan, jauh dari keluarga. Ya Tuhan semoga mereka selalu di lindungi dan semoga suatu hari nanti Indonesia tidak lagi

menyumbang TKI ke luar negeri. AMiiinnnnn

Source: FB Rifan Marwan

Tidak diketahui jelas kapan dan di mana kejadian tersebut.

Apakah kejadian ini benar menimpa TKW asal Indonesia, belum dapat dipastikan.

Hanya saja, netter kasihan sekaligus kasihan melihat tayangan video ini.

Ini komentar sejumlah netizen:

Welly Lukmanulhakim Nauudzubillahiminzaliq, selamatkan TKW dari kejahatan majikannya, bisa diusut melalui kedutaan besar KSA di Indonesia. Semoga pelakunya segera mendapatkan azab atas penyiksaan dan fitnah apabila dia bukan pelakunya

Hasan Lim Song Sing arab lagi....lagi lagi arab.....disana saudara disiksa, disini saudara menjunjung.....aneh tp nyata

Oda Marwin Itulah knp pak Jkw bekerja keras skr ini. Sama spt kita, pak Jkw sdih melihat kenyataan ini. Kita ini kaya, tetapi krn di korupsi, kita jd sengsara spt ini. Aq kadang menangis melihat kenyataan ini. Hatiku hancur. Aq pernah jd TKW. Jd babu di negri org. Malu, tp butuh. Walau boss ku sgt baik, tetapi stts nya tetap babu. Dan aku banyak bertemu sodara setanah air di sana juga sbg babu. Dan banyak di antara mrk yg rusak kehidupannya. Keluarganya berantakan.

Aq sdih, bgmn anak anaknya. Generasi bangsa selanjutnya. Mrk harapan bangsa. Tp rusak krn keluarga berantakan. Ibu kerja di rantau, ayah kawin lagi, harta nya di habisin buat foya foya. Banyak yg spt itu.

Ini adalah dosa pemerintahan rezim Suharto. Pak Sudomo lah yg jd mentri tenaga kerja nya. Dia tega menjual anak anak bangsa, unt bekerja sbg pembantu rmh tangga. Bukannya di ajak membangun negri, tetapi malah di manfaatkan buat ngisi kas negara yg habis di korupsi oleh para pejabat elit dr atas sampai bawah.

Saat itu, Suharto bs saja menembak mati koruptor. Dia ahli soal tembah menembak, bunuh membunuh, tetapi yg di lakukannya justru membunuh preman preman yg cari makan, krn desakan ekonomi yg begitu berat. Bukan biang nya yg di tembak, tetapi korban dr keserakahan para pejabat yg berkuasa. Preman berdasi yg merampok trilyunan malah selamat. Jadi sahabat.
Kalo saja kita mampu menilainya.

Memang, ga perlu menghujat Suharto, tp cukup kita tahu kejahatannya spt apa. Dan kita ingat baik baik sesiapa kroni kroninya. Jgn sampai mrk mendpt kesempatan unt berkuasa lagi. Kalo tdk, habislah kita. Sbb mrk tdk peduli ada sodara kita sebangsa dan setanah air yg diperlakukan tdk adil spt ini. Yg mrk pikir hanya kantong dan perut mrk sendiri. Ayo, kita hrs pintar.

Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved