Hanura Lampung Buka Rekomendasi Pilgub Mustafa – Helmi Hasan

Jajaran pengurus DPD Hanura Lampung akhirnya secara resmi membuka rekomendasi bakal calon (Balon) Pilgub Lampung yang dikeluarkan DPP Hanura.

Penulis: Beni Yulianto | Editor: soni

Laporan Reporter Tribun Lampung, Beni Yulianto

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Jajaran pengurus DPD Hanura Lampung akhirnya secara resmi membuka rekomendasi bakal calon (Balon) Pilgub Lampung yang dikeluarkan DPP Hanura. Surat dengan SK DPP Hanura bernomor surat SKEP/H/007/DPP-HANURA/IX/2017 tertanggal 25 Septermber 2017 dengan balon gubernur Mustafa dan balon wakil gubernur Helmi Hasan.

Baca: Ini Alasan Mustafa Rahasiakan Calon Wakil Gubernur

Pengumuman surat rekomendasi ini dibacakan wakil ketua DPD Hanura Lampung bidang Infokom Ferry Arsyad, disaksikan jajaran pengurus Hanura Lampung, seperti ketua DPD Hanura Lampung Sri Widodo dan ketua tim penjaringan Hanura Lampung Yozi Rizal, di kediaman Yozi Rizal, Jalan Harapan, Way Halim, Bandar Lampung.

Yozi mengaku surat ini belum diperbanyak, karena sengaja mereka membukanya bersama-sama  dalam acara konferensi pers bersama awak media. “Ketua DPD pun belum melihat surat keputusannya, saya pun belum melihat. Surat rekomendasi ini merupakan tindak lanjut DPP dari hasil penjaringan. DPP kemudian memanggil kami dan menyerahkan rekomendasi ini,” ujarnya.

Baca: Begini Janji Herman HN Jika Jadi Gubernur Lampung

Menurut Yozi, DPP Hanura dalam mengeluarkan rekomendasi selalu berpasangan. Karena itu, dalam rekomendasi ini sudah satu paket balon gubernur dan wakil gubernur sesuai dengan format KPU, dan ditandatangani oleh Ketua Umum Oesman Sapta Oedan dan Sekjen Syarifudding Suding. “Jadi rekomendasi ini kita terima sudah sesuai format KPU, from B1 KWK. Ini agar final, kecuali ada yang di luar kelaziman,” katanya.

Baca: Mustafa Bertemu Zainudin Hasan, Ini Agenda Yang Dibahas

Munculnya nama Helmi Hasan sebagai balon wagub, kata Yozi, bukan berdasarkan usulan dari Pprtai  namun hasl komunikasi DPP bersama dengan balon gubernur. “Hanura tidak berkehendak memasangkan,  karena harus menerbitkan pasangan DPP komunikasi dengan kandidat. Kalau pun ada mengajukan nama wakil tentu kami ajukan kader internal,” katanya. (ben)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved