4 Garong di Lampung Beraksi Siang Hari di Tengah Pasar, Warga Sudah Mengepung Malah Ini yang Terjadi

Perampok di Lampung Beraksi Siang Bolong, Warga di Pasar Sudah Mengepung Malah Ini yang Terjadi.

Penulis: syamsiralam | Editor: Heribertus Sulis
Tribun Lampung
Ahmad Zainuri, korban perampokan 

Total perhiasan emas yang diambil pelaku mencapai 1 kilogram.

Baca: Pria Ini Menang Lotre 315 Juta, Siapa Sangka Kini Kehidupannya Menyedihkan

"Tas suami saya yang dirampas (pelaku) merek Polo warna cokelat pekat list cream. Emas juga diambil, ada kalung 22 karat, gelang, cincin, anting dan liontin dengan tulisan angka emas 420 dan 300. Emas 24 karat juga dengan jenis dan tulisan yang sama dibawa mereka," terangnya.

Wiwin mengaku cuma bisa pasrah saat itu. Ia hanya bisa menangis sembari memeluk tubuh suaminya yang bersimbah darah akibat luka tiga tusukan.

"Pasrah saja semua tempat diobrak abrik dan barang-barang diambilin," kata dia.

Setelah tak ada lagi yang bisa diambil, para pelaku melarikan diri dengan sepeda motor. Wiwin pun langsung berteriak minta pertolongan warga.

Sejumlah saksi mata di lokasi menjelaskan, ada empat orang datang dengan mengenakan masker helm full face. Keempat orang tersebut mengendarai dua unit sepeda motor.

Saat terjadi perampokan, suasana Pasar Sendang Agung tidak dalam kondisi ramai.

Dengan cepat sebagian pelaku mengarahkan senjata api kepada sejumlah warga yang ada di sekitar lokasi untuk diam dan tidak bergerak.

Baca: Wanita Nyaris Tewas Saat Gituan dengan Suami

Miyatun, seorang saksi mata, mengaku sempat ditodongkan senjata api oleh seorang pelaku.

Kemudian, dua pelaku mengacungkan senjata tajam ke arah warga, dan dua lagi dengan cepat masuk ke dalam toko emas melalui pintu belakang.

Miyatun mengaku sempat terdengar cekcok antara pelaku dengan korban.

"Pelaku itu empat orang berboncengan dengan dua motor vixion. Mereka mengancam saya dengan senjata api supaya diam dan tidak bergerak. Setelahnya terdengar suara minta tolong dari istri korban, sepertinya terjadi tarik menarik tas, dan Pak Ahmad Zainuri ditusuk dengan pisau," terang Miyatun.

Tak lama berselang, kata dia, para pelaku lari sambil membawa tas milik korban dengan sepeda motor yang mereka kendarai.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved