Benar Benar Gak Nyangka, Oknum Polisi Beringas Gebukin Tukang Cukur. Ternyata 1 Tahun Pakai Ini

Benar Benar Gak Nyangka, Oknum Polisi Beringas Gebukin Tukang Cukur. Ternyata 1 Tahun Pakai Ini

Editor: Safruddin
tribun lampung
Kolase - Tempat usaha tukang cukur di Pringsewu usai digebuki oknum polisi 

Sanksi yang sudah dijatuhkan sementara, sambungnya, petugasnya juga sudah memotong rambut Edwin Rais hingga botak dan senjata api yang digunakannya juga sudah ditarik.

“Polda juga menunggu laporan dari Polres Tanggamus, apakah korbannya jadi melapor atau tidak. Artinya kalau jadi melapor,maka pidana umumnya juga akan diproses,” tutupnya.

Baca: Ingat Kan Aktor Jago Film Action Jet Li? Jangan Terkejut saat Melihat Kondisi Menyedihkan Dia Kini

Komunitas Barber

Komunitas pencukur rambut, Barber Blade Lampung Division sangat menyayangkan kejadian yang menimpa anggota komunitasnya Sofyan Doni Kurniawan (24) warga Sukamulya, Kecamatan Banyumas, Kabupaten Pringsewu.

Sofyan menjadi korban penganiayaan oknum polisi, lantaran tidak puas dengan hasil cukurannya.

Padahal, Sofyan meyukur sesuai pesanan dan menyatakan pas dan pantas.

Zainal Arifin, salah seorang anggota Barber Blade Lampung mengatakan, komunitas terus memberikan dukungan moril terhadap korban, Sofyan atau yang akrab mereka sapa Doni.

Mereka tetap mendukung agar Doni tetap terus menjalankan pekerjaannya sebagai seorang pemangkas rambut.

Karena itu lah, Zainal berharap supaya oknum yang arogan tersebut diproses sesuai hukum yang berlaku.

"Kami mendesak supaya penegakkan hukum terus berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku," tegas Zainal.

Ia menuturkan bahwa komunitas Barber Blade Lampung memiliki sekitar 30 orang anggota di Pringsewu.

Sementara keanggotaannya paling banyak ada di Bandar Lampung. Komunitas ini pun terkoneksi hingga komunitas barber lainnya se-Indonesia.

Brigadir Edwin Rais (28), oknum polisi Polres Tulangbawang, yang menganiaya tukang cukur di Pekon Sukamulya, Kecamatan Banyumas, Kabupaten Pringsewu saat ini sudah ditangani oleh Propam Polda Lampung.

Kapolda Lampung Inspektur Jenderal Hadi Suroso Siswoyo membenarkan adanya pemukulan oleh salah satu anak buahnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved