Ini Penyebab Kebakaran di TPA Bakung

Laporan Reporter Tribun Lampung Hanif Mustafa

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Kepala UPT TPA Bakung Setiawan Abadi, menegaskan kebakaran yang terjadi di TPA Bakung murni karena peristiwa alam, bukan faktor disengaja.

“ini murni bukan perbuatan manusia, tapi memang karena ledakan gas metan yang berasal dari tumpukan sampah lama," kata Setiawan, Jumat 8 Desember 2017.

Baca: Ingin Tempelengi Felix Siauw, Chico Hakim Ditantang Duel, Ini Yang Terjadi Selanjutnya

Masih kata dia, kebakaran muncul karena didukung dengan situasi sangat terik dan angin sangat kencang sehingga api dengan cepat menjalar ke sisi lainnya.

"Ada lah sekitar 2.000-2.500 meter lahan yang terbakar di Zona A dari total luasan TPA Bakung 14,1 hektar,” tuturnya.

Setiawan menjelaskan, zona A merupakan zona aktif yang selalu terbakar akibat gas metan.

"Seperti peristiwa kebakaran dua tahun lalu, zona A aktif setiap tahunnya dan saat ini zona yang terbakar juga sama seperti tahun lalu," ucapnya.

Setiawan pun menambahkan, sampai saat ini ada beberapa titik yang mengeluarkan asap, karena memang yang terbakar bagian dalamnya dan masih berusaha dipadamkan.

"Yang jelas kami masih terus berkoordinasi dengan BPBD untuk memantau titik api dan kami sangat berharap hujan lebat di TPA Bakung api bisa sepenuhnya padam,” tutupnya.