Perang 6 Hari, Mengingat Sejarah Jatuhnya Yerusalem ke Tangan Israel
Pertempuran antara Israel dan Yordania yang dikenal dengan Perang 6 Hari, meletus pada 5 Juni 1967.
Siang harinya, untuk memutus jalur Yordania-Tepi Barat dan Yerusalem, pasukan Israel memutuskan menghancurkan semua jembatan di atas Sungai Yordan. Jalur darat antara Tepi Barat-Yerusalem dan Yordania pun hancur. Selanjutnya, semua kawasan Tepi Barat dan Yerusalem Timur yang sebelumnya dianeksasi oleh Yordania, langsung dikuasai Israel.
Dalam perang Israel-Yordania yang berlangsung tiga hari itu, kerugian yang dialami Yordania ternyata sangat besar. Selain kehilangan kota-kota penting di Tepi Barat dan Yerusalem, Yordania kehilangan ribuan tentara dan peralatan perang.
Sebanyak 5000 personel tentara Yordania gugur dan terluka. Ribuan personel ditawan. Kekuatan Angkatan Udaranya hancur total. Ratusan tanknya yang diandalkan menggempur Israel, hancur. (Agustinus Winardi/Intisari Online)