Lagi Program Penurunan Berat Badan? Sebaiknya Hindari Enam Makanan dan Minuman ini

"Kalori seharusnya memberi kita energi, adapun empty calories memang menyuplai energi saat diasup, tapi nilai gizinya sangat sedikit."

Editor: muhammadazhim
Shutterstock
Ilustrasi 

Permen

Ilustrasi
Ilustrasi (Shutterstock)

Rasa manis permen memang menggoda, tapi Anda benar-benar harus hindari. Bahkan, permen lebih buruk dari cokelat yang memiliki beberapa manfaat kecil. "Permen di sisi lain hanyalah gula rafinasi, tidak ada yang lain."

"Nah, yang Anda konsumsi hanyalah kalori, tidak ada manfaat lain kecuali Anda akan mengikuti lari maraton."

Cokelat

Ilustrasi - Cokelat hitam
Ilustrasi - Cokelat hitam (net)

Perlu diketahui, semakin gelap warna cokelat, maka kian bagi tubuh. Hal itu tak lepas dari kandungan kakao dalam cokelat.

"Mengonsumsi cokelat hitam lebih baik, karena kandungan nutrisi tambahan, termasuk flavonoid," kata Rhiannon. Biji kakao adalah sumber flavonoid sumber anti-oksidan yang baik, yang dapat membantu melawan penyakit.

Kue-kue manis

Ilustrasi
Ilustrasi (Shutterstock / Kompas.com)

Kue pie dan juga kue-kue manis lainnya memang sangat lezat, dan pasti sulit dihindari. Tapi, apa pun jenisnya, penganan jenis ini termasuk dalam kalori kosong.

"Makanan yang diproses sangat tinggi, sarat dengan gula halus seperti pie, kue kering dan makanan penutup yang dibeli di toko, semuanya sangat tidak baik dikonsumsi bila sedang proses diet."

Rhiannon menambahkan bahwa tidak baik mendapatkan sebagian besar kalori dari kue, biskuit, atau es krim. Dia menyarankan agar untuk makan biskuit buatan sendiri dengan sedikit gula, atau ganti dengan lebih banyak gandum.

"Pergantian kecil kecil seperti itu benar-benar bisa membantu," ujar Rhiannon.

Jus dengan tambahan gula

Perlu dicatat, bahwa yang tak dianjurkan adalah jus dengan tambahan gula sebagai pemanis seperti yang dijual selama ini. Hal ini tak berlaku bagi jus buah yang dibuat di rumah karena mengandung banyak nutrisi, vitamin, mineral dan serat.

"Mengapa menambahkan lebih banyak gula ke jus buah yang sudah manis?" katanya.(*)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved