Aktor Ini Ungkap Identitas Asli Dokter Muslim Amerika Anti Vaksin, Ternyata Sering Begituan Loh!
Aktor Ini Ungkap Identitas Asli Dokter Muslim Amerika Anti Vaksin, Ternyata Sering Begituan Loh!
Penulis: wakos reza gautama | Editor: wakos reza gautama
Baca: Setelah Tinggal Serumah 6 Bulan Lalu Menghilang, Perempuan Ini Terkejut Ternyata Kekasihnya adalah
Sebenarnya Adira Habibah memposting soal artikel ini sudah lama pada Juni 2017.

Ada netizen lain yang memposting ulang artikel yang sama dengan yang diposting Adira Habibah.
Namun postingan Adira Habibah ini kembali viral gara-gara ada kejanggalan.
Netizen mengungkap keanehan terletak pada foto yang dipakai oleh Adira Habibah dalam postingannya.
Anda tahu siapa yang mengungkap identitas jati diri si dokter? Dia adalah pemain film Dennis Adhiswara.
Ya Dennis adalah pemain fim yang terkenal dengan peran Mamet di Film Ada Apa Dengan Cinta.
Awalnya netizen dengan akun @ariobajoe curiga dengan foto tersebut.
Baca: Ikut Jaringan Curanmor, Empat ABG Diringkus Tekab 308
"@EulerLagrange_ Gua kok kya pernah liat muka orang ini yah. Bentar, @ArieMacCa inget kyanya. Rie, inget ngga?"
@rasjawa "Ini bukannya pemain bokep yg sering jadi dokter2an di Digital Playground sama Brazzers kan??? "
@aipsun "@ariobajoe @EulerLagrange_ @ArieMacCa Johnny Sins. American porn actor"
@B_Aris_Santosa "Itu yg menyalahgunakan foto @JohnnySins mw gw lempar pke hardisk"
@gembiraputra "@OmDennis Bangke, sureal banget itu post. Dari mulai nama website-nya, artikel, sampe ke sang dokter yang terlihat begitu familiar*. *nggak mau jelasin familiarnya gimana"
@R_dinata "@OmDennis Vaksin yang dia maksud dengan vaksin yang dimaksud dokternya kayaknya beda nih.."
@komangtrisanthy "Luar biasa, dari tukang ledeng bisa jadi dokter spesialis. Jangan lelah bermimpi, gaes"
@InKloppMeTrust "@ariobajoe @EulerLagrange_ @ArieMacCa @JohnnySins Dengan foto bintang porno begitu sih kemungkinan yang tersisa:Berita dg foto bintang porno itu sengaja dibuat utk menjadi jebakan olok-olok bagi sebagian muslim yg kemudian memviralkan."