Begini Strategi Ustaz Abdul Somad Menangkan Sosok yang Didukung Jadi Presiden RI
Saya sampaikan ke masyarakat saya tak perlu datang ke NTB karena suara 6 juta itu sudah di tangan. Yang perlu kita datangi
Penulis: wakos reza gautama | Editor: Safruddin
"Kenapa demikian? Kalau kita minta istri solehah, maka kita, anak kita saja yang mendapatkan sakinah, mawaddah, warahmah. Kalau kita mendapatkan anak soleh, kita saja yang senang. Kalau kita memiliki pemimpin yang adil, maka Insha Allah seluruh negeri yang dibawah kekuasaannya ikut merasakannya."
"Di bidang ekonomi, paling tidak saat ini ada dua bank pembagunan daerah yang lolos konversi jadi bank syariah. Satu adalah Aceh dan NTB. "
"Itu adalah hasil perjuangan umat Islam dan political will. Umat disadarkan dari bawah lewat khutbah jumat, seminar, lokakarya. Tidak cukup hanya itu. Umat juga harus diikat dari atas dengan kekuasaan."
Sebagai Gubernur NTB dua periode, Tuan Guru Bajang memang memiliki prestasi mentereng.
Tuan Guru Bajang pernah menerima Lencana Ksatria Bhakti Husada Arutala yang merupakan penghargaan atas jasa-jasanya dalam pembangunan Bidang Kesehatan.
Penghargaan tersebut diserahkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kepada Gubernur NTB H.M. Zainul Majdi pada peringatan Hari Kesehatan Nasional di Jakarta tahun 2009.
Penghargaan tersebut diberikan kepada Gubernur NTB karena dinilai memiliki komitmen tinggi terhadap pembangunan bidang kesehatan di daerahnya yang ditunjukkan dengan program revitalisasi Pusat Kesehatan Masyarakat (Puksesmas) dan jaminan kesehatan bagi masyarakat miskin di luar Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas)
Di penghujung tahun 2010 , Provinsi NTB banjir Prestasi pembangunan. Oleh sebab itu, lagi-lagi Gubernur NTB, TGH. M. Zainul Majdi, menerima penghargaan The Best Province Tourism Develovment dengan dikukuhkannya NTB sebagai Provinsi Pengembang Pariwisata Terbaik versi Metro TV.
Baca: 5 Fakta Istri Pertama Ustaz Arifin Ilham Tegar Dipoligami, Dikabarkan Akan Nikah Keempat Kalinya
Penghargaan yang tidak kalah bergengsinya kembali diterima gubernur termuda di Indonesia itu pada 3 Desember 2010, yakni berupa penghargaan di Bidang Pangan dari Presiden RI atas prestasi meningkatkan produksi padi (P2BN) lebih dari 5 pada tahun 2009 dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Berbagai prestasi tersebut membuktikan bahwa kebijakan, program dan kegiatan pembangunan di Provinsi NTB telah memberikan dampak yang nyata di tengah-tengah masyarakat.

Pada tahun sebelumnya, NTB berhasil mencatat peningkatan produksi padi tertinggi di Indonesia yang mencapai 14,7 pada periode (2007-2008).
Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara.
Atas beberapa prestasi tersebut, maka tidak salah bila Mantan Menteri BUMN era SBY, Dahlan Iskan mendaulatnya sebagai Presiden Indonesia masa depan.
Baca: Video Viral! Aksi Bang Gondrong di Tengah Jalan Raya yang Buat Malu Pak Polisi Tuai Pujian Netizen
Tuan Guru Bajang pernah mendapat penghargaan Nugra Jasadarma Pustaloka dari Perpustakaan Nasional RI.
Lalu Penghargaan Transparansi dan Akuntabilats Pengelolaan Keuangan.
Penghargaan itu diserahkan langsung oleh Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani Indrawati pada acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Tahun 2017 di Istana Negara, Jakarta. (*)